PediaSure
- Main Image
-
- Title
- PediaSure Vanila
- Detail Page Path
Pada usia dini, keterampilan otak si Kecil telah meningkat secara cepat. Mungkin Ibu menganggapnya masih sangat kecil, tetapi mereka sudah mencapai tonggak perkembangan penting dan harus menerima rangsangan positif pada tahap tersebut. Oleh karena itu, Ibu perlu memberikan stimulasi otak yang tepat, demi memaksimalkan tumbuh kembangnya di masa depan.
Berikut 10 ide kegiatan yang dapat bantu mendukung kemampuan berpikir dan belajarnya yang bisa Ibu terapkan mulai sekarang!
Dengan membacakan buku, ini artinya Ibu telah melatih perkembangan anak usia dini. Walau si Kecil belum bisa membaca, Ibu bisa mulai membacakan buku untuk melatih kemampuan berbahasa si Kecil. Selain itu, rutin membacakan buku untuk si Kecil dapat meningkatkan imajinasi dan merangsang kreativitasnya. Kreativitas sangat penting untuk mengembangkan minat dan ide serta membantu mereka dalam mengelola emosi di masa depan.
Ibu bisa mengajari si Kecil alat-alat memasak dengan membelikan peralatan masak-masakan. Aktivitas role-playing ini bisa mengasah kemampuan pra-literasi dan mengabstraksi si Kecil. Selain itu, hal ini juga bisa membantu perkembangan anak usia dini dari sisi motoriknya.
Untuk mendukung perkembangan usia dini dari sisi sensorik, Ibu dapat mengajak mereka untuk melakukan permainan tekstur. Sensory play bisa membantu si Kecil belajar melalui sentuhan, bau, dan merasakan tekstur.
Meskipun terdengar tidak mungkin, melibatkan si Kecil ketika membereskan rumah rupanya dapat membantu perkembangan anak usia dini lho, Bu. Menurut buku Common Sense Parenting of Toddlers and Preschoolers, tugas merapikan rumah ini bisa mengajari si Kecil tentang tanggung jawab, pentingnya membantu orang lain, dan bagaimana caranya berkontribusi jadi bagian dari sesuatu yang lebih besar, contohnya keluarga.
Baca Juga: Cara Mengajarkan Tanggung Jawab Lewat Kegiatan Anak di Rumah
Ketika si Kecil bermain susun balok dan bisa membuat bangunan, tentu mereka akan merasa puas dan gembira. Pencapaian ini akan menumbuhkan rasa percaya diri akan kemampuannya. Selain itu, Ibu juga bisa memberi si Kecil kebebasan untuk menciptakan berbagai macam bentuk bertujuan untuk daya imajinasi mereka sebagai salah satu bentuk perkembangan anak usia dini.
Olahraga bersama-sama bisa menjadi kegiatan pendukung perkembangan anak usia dini. Ajaklah si Kecil untuk rutin melakukan olahraga yang dianjurkan pada masa pertumbuhan anak, seperti lari santai, yoga, dan lain-lain. Sebagai kegiatan untuk melatih pertumbuhan anak, olahraga dapat membantu memperkuat tulang, otot, jantung, dan paru-paru. Sedangkan manfaat olahraga untuk perkembangan si Kecil adalah membantu perkembangan motorik anak menjadi lebih baik serta mengoptimalkan kemampuan konsentrasi dan daya pikirnya.
Sebuah penelitian University of Southern California menyatakan bahwa mengekspos si Kecil ke berbagai jenis musik bisa mendukung perkembangan anak usia dini. Musik bisa mempengaruhi kemampuan motorik, kognitif, sosial, dan bahasa si Kecil. Bahkan, musik juga bisa mempengaruhi minat untuk belajar.
Baca Juga: Latih Perkembangan Otak Anak Lewat 5 Kegiatan Seru di Rumah!
Seni merupakan salah satu aktivitas yang memiliki banyak manfaat untuk perkembangan kedua sisi otak si Kecil. Salah satu kegiatan seni yang bisa Ibu lakukan bersama si Kecil adalah menggambar dan melukis. Kegiatan yang melibatkan berbagai macam warna ini bisa memberi manfaat bermain untuk anak usia dini seperti belajar mengenal pola tertentu. Selain itu, kegiatan ini bisa membuat si Kecil belajar mengenai sebab akibat. Misalnya saja, ketika menggoreskan krayon dengan kuat warna yang dihasilkan lebih gelap.
Salah satu ide bermain untuk anak usia dini yang cukup sederhana adalah bertepuk tangan dan menghentakan kaki. Ibu mungkin akrab dengan lagu “Kalau Kau Suka Hati”. Pada lagu tersebut, anak-anak diajak untuk melakukan tepukan tangan dan hentakan kaki. Dari lagu tersebut, si Kecil bisa belajar mengenai suara yang dihasilkan. Tepukan tangan, hentakan kaki, lompatan, memukul meja, dan lain sebagainya menghasilkan ketukan dan suara berbeda yang bisa dipelajari si Kecil lho Bu.
Jika ibu sedang kehabisan ide bermain bersama si Kecil, bermain di alam bisa menjadi pilihan. Ada banyak hal yang dilatih dari bermain di alam. Si Kecil bisa melatih kemampuan motorik, mendapatkan cukup vitamin D dari sinar matahari, belajar menghargai alam, lebih percaya diri dalam mengambil tindakan, dan lain sebagainya. Bahkan, permainan yang satu ini bisa memunculkan ketertarikan si Kecil pada bidang biologi lho Bu!
Kegiatan-kegiatan di atas memang seru untuk dilakukan bersama si Kecil. Namun kegiatan-kegiatan yang menunjang perkembangan anak usia dini belum cukup kalau belum dipenuhi nutrisi yang cukup. Perkembangan motorik, kognitif, dan emosional si Kecil juga harus dipenuhi nutrisi yang cukup dan PediaSure dapat membantu memenuhi nutrisi si Kecil.
PediaSure merupakan susu tinggi protein dan susu pertumbuhan anak yang tentunya dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan si Kecil. PediaSure dilengkapi dengan 3 sumber protein seperti kasein, whey, dan isolat soya. PediaSure pun dilengkapi berbagai varian, mulai dari PediaSure Madu, PediaSure Vanilla, dan PediaSure Cokelat. Harga PediaSure sendiri dapat dilihat di website PediaSure, karena akan ada harga spesial dan potongan dalam periode waktu tertentu untuk susu anak terbaik.
Sebagai komitmen nyata Abbott membantu pemenuhan nutrisi anak untuk pertumbuhan dan pencegahan Growth Faltering, tahun ini Abbott-PediaSure bekerja sama dengan Real Madrid sebagai Official Nutrition Partner mengkampanyekan nutrisi tambahan yang tepat untuk dukung pertumbuhan nyata anak.
Jadi, selain mengajak si Kecil bermain, pastikan asupan nutrisinya terpenuhi dengan memberi PediaSure 2 hingga 3 kali sehari ya Bu!
SUMBER:
Early Childhood Development: Physical Activity in Early Childhood - Novak Djokovic Foundation. Retrieved 06 November 2022, from https://novakdjokovicfoundation.org/early-childhood-development-physical-activity-early-childhood/
The Importance of the Arts in Early Childhood Development - IBA Boston. Retrieved 06 November 2022, from https://ibaboston.org/blog/the-importance-of-the-arts-in-early-childhood-development
The art of creating: Why art is important for early childhood development - MSU Extension. Retrieved 06 November 2022, from https://www.canr.msu.edu/news/the_art_of_creating_why_art_is_important_for_early_childhood_development
Clapping & Language Development - Wanderly . Retrieved 06 November 2022, from https://www.wanderly.us/blog/clapping-language-development/
The Benefits of Outdoor Play in Early Childhood Development - CMOSC. Retrieved 06 November 2022, from https://www.cmosc.org/benefits-of-outdoor-play-in-early-childhood-development/
Pahami konsep EQ bagi tumbuh kembang anak apa ciri-ciri dan cara mengembangkannya agar anak tumbuh kembang dengan sehat secara emosional & berprestasi
Berbagai cara dilakukan untuk menstimulasi tumbuh kembang anak. Secara fisik, mental, dan kognitif juga dilakukan dengan stimulasi yang tepat. Seperti apa?
Kandungan susu seperti protein, kalsium, dan vitamin D menjadi asupan penting untuk sang buah hati. Pentingnya peran susu pada si kecil untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan membuat Ibu harus pandai memilih susu anak terbaik.
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?
Stay Connected