Membuat susu formula untuk si Kecil dengan cara yang benar wajib dilakukan ibu agar si Kecil mendapat manfaat optimal nutrisinya. Ditengah kesibukan Ibu setiap harinya, seperti bekerja, memasak, atau membersihkan rumah, menuntut Ibu untuk berpikir kreatif untuk tetep menjaga kualitas nutrisi susu formula tetap terjaga. Sebagai solusinya, banyak yang ingin mencari cara yang lebih praktis dan tidak menghabiskan banyak waktu, seperti memanaskan susu formula yang sebelumnya disimpan di kulkas.

Tapi, bolehkah susu formula disimpan di kulkas? Untuk informasi terkait penyimpanan susu formula yang tepat serta prosedur pembuatan susu formula, simak ulasan berikut ini!

Siapkan Susu Sesuai Anjuran Pemakaian

Memastikan kualitas asupan nutrisi si kecil merupakan salah satu peran orang tua, salah satunya dengan selalu memerhatikan kebersihan alat makan dan minumnya. Mensterilkan alat makan dan minum dengan sterilizer atau air mendidih merupakan cara umum yang mudah dilakukan. Terlebih saat pemakaian pertama. Setelah pemakaian pertama, botol dapat dicuci dengan air panas yang sudah tercampur sabun pembersih botol bayi.

Saat mencuci, gunakan sikat yang dapat menjangkau dasar alat minum atau bagian yang sulit dijangkau tanga. Hal ini dapat membantu membersihkan endapan sisa makanan atau bubuk susu.

Oh, iya, Bu. Sebelum mencuci botol atau alat minum susu si Kecil, pastikan mencuci tangan Ibu dengan sabun dan cara yang benar serta dikeringkan setelahnya, ya!

Bolehkah Susu Formula Disimpan di Kulkas Setelah Dipersiapkan?

Setelah botol sudah bersih dan steril, Ibu dapat mengikuti saran penyajian yang tertera pada kemasan. Namun, secara garis besar, Ibu perlu memanaskan air hingga mendidih sekitar 1 menit. Setelah itu, Ibu dapat menunggunya agar tidak panas lagi dan mulai membuat susu formula. Tapi, ingat, tambahkan bubuk susu formula kurang dari 30 menit setelah air dimasak.

Pada tahapan ini, Ibu mungkin bertanya-tanya seputar bisa atau bolehkah susu formula disimpan di kulkas. Perlu diketahui bahwa jawabannya adalah: boleh. Susu formula dapat dibuat sebelumnya dan disimpan hingga 24 jam di kulkas. Bila lebih dari itu, risiko bakteri tumbuh akan meningkat dan hal ini dapat mengancam kesehatan si Kecil. Buang susu formula setelah 24 jam di kulkas.

Baca juga: Panduan Lengkap Memilih Susu Formula Terbaik untuk si Kecil

Cara Menghangatkan Kembali Susu Formula

Susu formula yang disimpan di kulkas sudah sewajarnya dihangatkan kembali. Tata caranya sangat perlu Ibu pahami karena tidak semua anak menyukai susu formula yang sudah tidak hangat lagi.

Untuk menghangatkan susu formula, masukkan botol yang berisi susu formula ke dalam air panas selama beberapa menit (pastikan kompor sudah mati). Saat mengambil botolnya, gunakan penjepit masak (cooking tong) untuk melindungi permukaan tangan Ibu.

Setelah itu, jangan lupa untuk mengocok botol perlahan secara horizontal agar memastikan bubuk formula dan air hangat tercampur rata. Lalu, cek kembali apakah suhu susu formula sudah cukup hangat untuk diminum si Kecil atau tidak (lakukan dengan cara menuangkan beberapa tetes susu formula ke permukaan tangan Ibu).

Cara menghangatkan susu formula ini bisa menjadi cara aman yang dapat diandalkan, terutama jika Ibu tidak punya alat khusus memanaskan susu formula (bottle warmer). Selain bottle warmer dan air panas, hindari memanaskan susu formula dengan cara lain, misalnya memasukkan ke microwave.

Perlu diketahui, memanaskan dengan microwave dapat menyebabkan penghangatan yang tidak seimbang. Alhasil, bibir dan tenggorokan si Kecil bisa tiba-tiba terbakar karena telah mencapai permukaan susu formula yang panas.

Demikian tadi penjelasan seputar bisa atau bolehkah susu formula disimpan di kulkas. Cara ini sangat praktis dan dapat diandalkan ketika si Kecil tiba-tiba lapar. Yang penting, pastikan agar Ibu membaca tata cara di atas serta saran penyajian agar asupan nutrisi si Kecil dapat dibantu terpenuhi.

Baca juga: Kandungan yang Wajib Ada pada Susu Formula untuk Anak 1-5 Tahun

Sebagai salah satu pilihan asupan nutrisi tambahan bagi si Kecil, pembuatan PediaSure juga perlu mengikuti saran penyajian. Hal ini termasuk penggunaan air, takaran PediaSure, serta berapa kali si Kecil bisa minum PediaSure selama satu hari.

PediaSure adalah asupan nutrisi tambahan untuk anak usia 1-10 tahun yang tersedia dalam 3 varian rasa (vanila, madu, coklat) serta ukuran kemasan. Kunjungi halaman resmi PediaSure untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar kandungan nutrisi, tata cara pembuatan, dan variannya. Lalu, pastikan untuk membaca kemasan sebelum membeli. Selamat mencoba!

SUMBER:

Formula Feeding FAQs: Preparation and Storage. (2015). Retrieved 9 August 2021, from https://kidshealth.org/en/parents/formulafeed-storing.html

Safe Food for Babies and Children: Warming Bottles Safely. (2021). Retrieved 9 August 2021, from https://www.ag.ndsu.edu/publications/food-nutrition/safe-food-for-babies-and-children-warming-bottles-safely