PediaSure
- Main Image
-
- Title
- PediaSure Vanila
- Detail Page Path
Anak yang mandiri tentu jadi dambaan setiap orangtua. Menjadikan anak pribadi yang mandiri juga mendukung mereka percaya diri, menjadi komunikator yang andal, memiliki rasa ingin tahu dan ulet, serta pemikir yang kreatif.
Hal inilah yang menjadi alasan mengapa banyak orangtua ingin si Kecil memiliki ciri anak mandiri sejak dini. Namun, sebagai orangtua, seringkali tidak selalu mudah menjadikan si Kecil pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab.
Ini karena insting sebagai orangtua yang selalu ingin membuat segalanya lebih mudah bagi si Kecil. Hal yang lumrah bila orangtua ingin menyelamatkan anak dari kesalahan dan kegagalan.
Apakah Si Kecil memiliki sikap yang membuatnya termasuk anak mandiri? Mungkin Ibu ragu apakah si Kecil dapat disebut dengan anak mandiri. Untuk memudahkan Ibu, berikut beberapa sifat yang seringkali menjadi ciri-ciri anak mandiri.
Kebanyakan anak tidak suka diberi tahu cara melakukan sesuatu. Tak perlu khawatir jika si Kecil melakukan sesuatu dengan caranya sendiri, Bu. Ini justru bisa melatih kepercayaan diri si Kecil sekaligus pemecahan masalah. Untuk mengasahnya, Ibu bisa membiarkan si Kecil terbiasa dengan tanggung jawab seperti membereskan mainan, menata tempat tidur, atau mengurus hewan peliharaan.
Anak-anak umumnya memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Inilah alasan mengapa si Kecil memiliki banyak pertanyaan dan senang mengeksplorasi lingkungan sekitarnya.
Orangtua bisa mendorong atmosfer positif untuk mengeksplorasi dan bertanya. Kemampuan untuk bertanya sangat penting untuk pertumbuhan anak dan bekal memasuki dunia yang sesungguhnya.
Baca juga: Apa Itu Kecerdasan Intelektual dan Contohnya? Cek di Sini
Anak yang sejak kecil berani mengambil risiko, akan tumbuh menjadi pemberani di usia dewasa tadi. Alih-alih melarang, Ibu bisa memberi tahunya batasan untuk bisa berhati-hati.
Beberapa anak suka bermain sendiri sejak usia dini, sementara yang lain butuh ditemani. Jika anak Ibu mampu bermain sendiri dan melakukan berbagai hal sendiri, mungkin anak Ibu berada di jalur yang tepat menjadi anak yang mandiri.
Salah satu ciri anak mandiri adalah memiliki banyak ide permainan dan jarang mengeluarkan kata bosan.
Sikap mandiri pada anak bermanfaat bagi kehidupan mereka di kemudian hari. Maria Montessori, seorang pendidik berkebangsaan Italia mengatakan, kemandirian bukan sekadar permainan untuk anak melainkan bagian dari kemampuan sosial seseorang dan membuat anak merasa ia bisa melakukan kontrol terhadap hidupnya.
Anak yang tidak diizinkan mencapai kemandirian bisa bereaksi dengan kemarahan dan resistensi, terutama selama fase afirmasi diri sendiri. Anak juga bisa tumbuh dengan perasaan terabaikan dan memiliki perilaku yang kurang baik.
Sikap mandiri pada anak penting karena beberapa hal, yakni:
Melatih anak mandiri susah-susah gampang. Apalagi, banyak orangtua yang tidak tega melihat anaknya kesusahan. Namun, beberapa strategi di bawah ini dapat diterapkan agar si Kecil tumbuh menjadi pribadi mandiri:
Awalnya, Ibu mungkin hanya menawarkan bantuan hal-hal kecil yang sebenarnya bisa anak lakukan sendiri, seperti mengikat tali sepatu, mengocok susu, atau mengerjakan PR matematika. Lalu, keterusan dan lama-lama anak tidak percaya ia bisa mengerjakannya sendiri. Tugas orangtua adalah membuat anak percaya diri terhadap kemampuan dirinya sendiri.
Anak bisa diberi tanggung jawab dalam mengerjakan pekerjaan rumah tangga, tentu saja sesuai usianya. Anak akan belajar manajemen waktu, komitmen, dan rencana masa depan.
Belikan celengan dan ajari anak menabung sejak dini. Ajari anak menabung untuk membeli barang yang mereka inginkan, namun biarkan mereka memilih apa yang akan mereka beli.
Biarkan anak bersiap sendiri ke sekolah, mulai dari mengatur buku pelajaran yang akan di bawa, mempersiapkan seragam atau keperluan sekolah sendiri. Ini dapat menjadi ciri anak mandiri di sekolah.
Anak-anak memiliki masalahnya sendiri. Misalnya saja, kesulitan dalam belajar atau konflik dengan teman. Ibu bisa membantu si Kecil agar bisa mengatasi masalahnya sendiri. Caranya, coba bantu si Kecil untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi, mengembangkan beberapa solusi yang bisa dipilih, memperlihatkan pro-kontra masing-masing solusi, dan biarkan anak memilih solusi paling pas untuknya.
Baca juga: 12 Cara Mendidik Anak Jadi Pintar dan Cerdas di Sekolah
Anak mandiri bukan berarti anak yang selalu sukses. Mandiri merupakan ciri anak yang bisa mengambil pelajaran dari kegagalan. Memang, pelajaran terberat adalah membiarkan anak jatuh dan belajar bangkit dari kegagalan.
Untuk menjadikan anak mandiri, tidak hanya memerlukan stimulasi tapi juga memenuhi kebutuhan nutrisi hariannya. Dengan memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil, stimulasi yang ibu berikan bisa tetap optimal.
Ibu bisa memberikan makanan bergizi seimbang dan juga asupan nutrisi tambahan seperti PediaSure. Asupan nutrisi tambahan ini diperkaya Omega 3 dan 6 serta AA dan dan DHA. Kombinasi zat gizi yang terbukti ilmiah dapat membantu optimalkan kemampuan berpikir anak.
PediaSure hadir dengan formulasi 14 vitamin dan 9 mineral serta campuran sinbiotik yang unik (Prebiotik FOS dan Probiotik L. acidophilus). Kandungan ini dapat bantu jaga daya tahan tubuh serta fungsi cerna si Kecil.
Yang tak kalah penting adalah formulasi 3 sumber protein (kasein, soya, dan whey), Arginine, Natural Vitamin K2, dan Kalsium tinggi. Kandungan nutrisi ini dapat mendukung pertumbuhan tulang si Kecil.
Kini, PediaSure tersedia dengan sukrosa lebih rendah 42 persen dibanding formula sebelumnya, dengan rasa tetap enak. Ya, PediaSure memiliki 4 varian rasa lezat yaitu vanilla, madu, cokelat, dan classic milky. Untuk mendapat hasil optimal, berikan PediaSure 2-3 gelas sehari ya, Bu.
Dengan terpenuhinya kebutuhan nutrisi harian anak dan diberikan stimulasi yang tepat, si kecil memiliki daya pikir yang baik, sehingga kemampuan yang dimilikinya bisa berkembang baik. Maka dari itu, untuk melihat ciri anak mandiri di diri si Kecil, tidak hanya perlu stimulasi tapi juga lengkapi nutrisinya.
SUMBER:
Little Things You Can Do Every Day to Make Your Child More Independent - Parents.com. Retrieved February 11, 2023 from https://www.parents.com/kids/development/little-things-you-can-do-every-day-to-make-your-child-more-independent/
5 Early Signs Your Kid Will Be Independent - Romper.com. Retrieved February 11, 2023 from https://www.romper.com/p/5-early-signs-your-kid-will-be-independent-27186
Developing and Supporting Your Child's Independence - Sammamish Montessori. Retrieved February 11, 2023 from https://sammamishmontessori.com/developing-and-supporting-your-childs-independence/
9 Signs Your Child is Finding Their Independence, Not Ignoring You - Romper.com. Retrieved February 11, 2023 from https://www.romper.com/p/9-signs-your-child-is-finding-their-independence-not-ignoring-you-17456
Encouraging Child Independence - First Discoverers. Retrieved February 11, 2023 from https://www.firstdiscoverers.co.uk/encouraging-child-independence/
Why You Should Encourage Independence - School House Daycare. Retrieved February 11, 2023 from https://schoolhouse-daycare.co.uk/blog/why-you-should-encourage-independence/
6 Tips for Raising Independent Children - Positive Parenting Solutions. Retrieved February 11, 2023 from https://www.positiveparentingsolutions.com/parenting/6-tips-raising-independent-children
Ada beragam metode pendidikan untuk mengawal pertumbuhan si Kecil. Montessori adalah metode atau cara untuk dapat mendidik anak secara holistik
Mengajarkan anak tanggung jawab penting dilakukan agar dia mampu berkehidupan sosial dengan baik. Pendidikan soal tanggung jawab bisa dimulai dari rumah
Mendidik anak agar mandiri harus ulet dan sabar. Keunikan setiap anak juga membutuhkan pendekatan yang berbeda. Berikut tips mendidik anak yang mandiri
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?
Stay Connected