Apa Itu Gaya Belajar Auditori dan Bagaimana Cara Mengembangkannya?

Apa Itu Gaya Belajar Auditori dan Bagaimana Cara Mengembangkannya?

gaya belajar auditori
gaya belajar auditori
gaya belajar auditori
Tags:

Setiap anak punya cara belajar yang berbeda-beda. Ada yang lebih gampang memahami informasi melalui penglihatan, ada yang lebih suka mendengarkan, ada yang lebih aktif bergerak, dan ada pula yang menggabungkan beberapa gaya tersebut.

Anak yang lebih suka belajar mendengarkan termasuk dalam gaya belajar auditori. Sederhananya, anak yang memiliki gaya belajar pendengar mengandalkan proses belajarnya melalui pendengaran atau telinga.

Lalu apa itu gaya belajar auditori? Bagaimana karakteristik dan cara mengembangkan kemampuan ini? Simak artikel ini yuk Bu!

Pengertian Gaya Belajar Auditori

Gaya belajar auditori adalah cara belajar yang mengandalkan indera pendengaran secara optimal dalam memahami dan mengingat informasi yang diperoleh. Artinya, si Kecil akan melibatkan pemahaman menggunakan contoh auditori dalam proses pembelajarannya berupa suara. Baik itu penjelasan langsung, musik, radio, maupun rekaman suara dengan untuk didengarkan.

Si Kecil yang punya tipe belajar auditori biasanya lebih fokus mendengar apa yang dikatakan oleh guru dengan baik dan jelas tanpa perlu tampilan visual. Apabila sedang bermain, anak akan senang berbicara dan mendengarkan teman bermainnya

Anak-anak dengan kemampuan auditori dapat belajar lewat diskusi yang membicarakan beragam hal. Komunikasi verbal dapat membantu anak dalam memahami instruksi atau informasi informasi tulis. Namun, anak auditori kadang terganggu dengan kebisingan sehingga butuh lingkungan yang tenang.

6 Karakteristik Anak dengan Gaya Belajar Auditori

Anak dengan kemampuan auditori memiliki sejumlah karakteristik khas yang dapat dikenali. Berikut uraiannya.

1. Mendengar dan Mengingat Informasi dengan Baik

Anak auditori biasanya punya kemampuan mengingat informasi yang didengar dengan baik. Mereka juga dapat merespons cepat instruksi atau pertanyaan yang diberikan secara lisan.

2. Mendengarkan dengan Cermat

Anak dengan kemampuan auditori cenderung mendengar dengan lebih saksama dan cermat ketika ada orang yang memberikan informasi secara verbal. Mereka nyaman berdiskusi atau mendengarkan penjelasan dalam lingkungan kelas.

3. Mudah Terdistraksi

Anak dengan gaya belajar auditori, biasanya mereka sangat peka pada gangguan berupa kebisingan. Mereka bakal sulit konsentrasi jika ada keributan, suara mobil, orang sedang makan atau kebisingan lain. Ini karena mereka sulit mengabaikan suara layaknya tipe pembelajar visual.

4. Mahir Berbicara

Si Kecil dengan gaya belajar auditori biasanya memiliki kemampuan verbal atau berbicara lebih lancar. Mereka cenderung mahir dan terampil saat menyampaikan pemikiran dan ide secara lisan.

5. Menyukai Musik

Suara dan musik dapat memengaruhi suasana hati anak auditori dalam belajar. Musik yang tepat dapat membantu mereka nyaman dan fokus dalam belajar.

Baca Juga: Apa Itu Kecerdasan Musikal? Cek Info Lengkapnya di Sini!

6. Kurang Tertarik pada Bahan Bacaan

Anak dengan gaya belajar auditori biasanya kurang tertarik pada bahan bacaan tertulis atau tulisan panjang. Mereka lebih memilih mendengarkan ceramah, presentasi atau berdiskusi langsung.

Pentingnya Kemampuan Verbal dalam Gaya Belajar Auditori

Komunikasi verbal atau lisan sangat penting untuk menunjang perkembangan anak usia dini dengan gaya auditori. Hal ini karena gaya belajar auditorial adalah tipe belajar yang mengedepankan indera pendengar.

Belajar melalui mendengar sesuatu, bisa dengan mendengarkan kaset audio, kuliah-ceramah, diskusi, debat, dan instruksi atau perintah verbal. Anak dengan gaya belajar auditorial lebih mudah mencerna, mengolah, dan menyampaikan informasi dengan jalan mendengarkan secara langsung.

Mereka biasanya belajar atau menerima informasi dengan cara mendengarkan atau secara lisan. Anak dengan gaya belajar auditori dapat belajar lebih cepat dengan menggunakan diskusi dan mendengarkan penjelasan yang disampaikan guru.

Cara Kembangkan Kecerdasan untuk Gaya Belajar Auditori

Pendidik dapat mengembangkan strategi belajar yang efektif dengan memahami gaya belajar auditori anak. Berikut sejumlah cara yang dapat membantu si Kecil mengembangkan kecerdasan dengan gaya belajar auditori.

1. Kenali Gaya Belajar

Mengenali gaya belajar menjadi hal yang fundamental. Tidak semua anak mengenal gaya belajar yang mereka miliki dengan baik. Di sinilah peran guru atau orang tua diperlukan untuk membantu mereka mengenal gaya belajarnya.

Ketika anak dapat mengenal gaya belajar dengan baik, mereka dapat berperan aktif dalam pembelajaran. Ini juga akan memudahkan Si Kecil dalam menerapkan strategi belajar, baik di dalam maupun luar kelas lho, Bu.

2. Diskusi Kelompok

Melakukan diskusi kelompok secara verbal dapat meningkatkan kemampuan anak auditori dalam berbicara dan mendengarkan penjelasan dari teman-temannya.

3. Pengulangan Materi

Pembelajar auditori memproses informasi paling baik dengan mendengarkannya. Jadi, menggunakan pengulangan informasi lisan dapat membantu mereka memahami dengan baik. Pendidik dapat menggunakan rekaman audio sebagai alternatif belajar untuk anak auditori.

4. Sesi Tanya Jawab

Ketika anak dapat mengajukan pertanyaan dan mendengarkan jawabannya, kemungkinan besar mereka akan mengingat informasi tentang topik tertentu.

5. Mendorong Partisipasi Kelas

Anak dapat dimotivasi untuk berpartisipasi dalam diskusi maupun percakapan di kelas maupun dalam kegiatan serupa. Hal ini dapat memacu keberhasilan pembelajar auditori.

6. Menggunakan Musik

Latar belakang musik lembut atau musik yang disukai anak bakal membuat mereka lebih fokus belajar. Hindari situasi penuh keramaian atau kebisingan.

7. Baca Materi dengan Keras

Anak dapat diminta membaca materi pelajaran dengan suara keras sehingga mereka dapat mendengarkan suara dan lebih memahami materi. Anak juga dapat diajak menjelaskan jawaban atau pendapat mereka selaa diskusi kelas, alih-alih menuliskannya.

8. Pakai Materi Pembelajaran Bervariasi

Menyediakan gambar atau grafik yang menarik untuk cocok untuk anak dengan gaya belajar visual. Namun, belum tentu itu berhasil untuk anak auditori. Oleh karena itu, orang tua atau pendidik dapat menyediakan media pembelajaran yang bervariasi.

Misalnya, menyajikan materi dalam bentuk rekaman suara atau pola bercerita dengan bunyi, irama, dan nada.

9. Penuhi Asupan Nutrisi Harian Si Kecil

Selain beberapa cara di atas, menunjang kecerdasan Si Kecil juga perlu dilakukan dengan memberikan asupan nutrisi harian yang tepat. Ibu perlu memberikan asupan makanan bergizi seimbang.

Baca Juga: Ibu, Ternyata Ini Perbedaan IQ, EQ, dan SQ yang Wajib Dipahami!

Rekomendasi Asupan Nutrisi Harian Si Kecil

Bila perlu, beri PediaSure sebagai asupan nutrisi tambahan untuk Si Kecil.

PediaSure diperkaya DHA dan AA, juga Omega 3 & 6 yang baik untuk perkembangan kognitif anak. Tak kalah penting, PediaSure juga mengandung Triple protein, arginine, vitamin K2, dan tinggi kalsium yang penting untuk bantu mengoptimalkan tumbuh kembang anak usia 1-10 tahun.

Produk unggulan ini juga mengandung 14 vitamin dan 9 mineral penting untuk mendukung pertumbuhan anak dan bantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian Si Kecil.

Untuk mendapatkan manfaatnya, cukup larutkan 4 sendok takar PediaSure dengan 190 ml air hangat atau dingin. Berikan hingga 2 kali sehari.

Dengan memberikan stimulasi yang tepat bagi Si Kecil yang punya gaya belajar auditori dan asupan kaya nutrisi yang tepat, Si Kecil akan tumbuh menjadi individu yang cerdas, kreatif, dan mandiri. Selamat mencoba, Bu!

SUMBER: 

Kenali Gaya Belajar Anak untuk Mendampinginya dengan Optimal - Al Azhar Yogyakarta. Retrieved on August 1 2024 from https://alazhar-yogyakarta.com/kenali-gaya-belajar-anak-untuk-mendampinginya-dengan-optimal

7 Learning Styles For Kids: Identify Strengths For Better Learning - Pilot Parenting. Retrieved on August 1 2024 from https://pilotparenting.com/7-learning-styles-for-kids-identify-strengths-for-better-learning/

8 Types of Learning Styles | The Definitive Guide - Bay Atlantic University. Retrieved on August 1 2024 from https://bau.edu/blog/types-of-learning-styles/

Children’s Learning Styles - AbilityPath. Retrieved on August 1 2024 from https://abilitypath.org/ap-resources/childrens-learning-styles/

Ciri-ciri Gaya Belajar Auditori - NS Development. Retrieved on August 1 2024 from https://nsd.co.id/posts/ciri-ciri-gaya-belajar-auditori.html

Gaya Belajar Visual, Auditori, Kinestetik, dan Campuran. Kamu Tipe Gaya Belajar yang Mana? - Al Lathif Islamic School. Retrieved on August 1 2024 from https://allathif.sch.id/artikel/gaya-belajar-visual-auditori-kinestetik-dan-campuran-kamu-tipe-gaya-belajar-yang-mana

3 Tipe Gaya Belajar! Mana Gaya Belajar yang Paling Kamu Suka? - BPK Penabur. Retrieved on August 1 2024 from https://bpkpenabur.or.id/news/blog/3-tipe-gaya-belajar-mana-gaya-belajar-yang-paling-kamu-suka

Macam-macam Tipe Gaya Belajar, Ciri-Ciri Dan Contohnya - Sun Education Group. Retrieved on August 1 2024 from https://suneducationgroup.com/app/sun-media-app/news-app/apa-saja-tipe-gaya-belajar-ketahui-di-sini/

Auditory Learning Style Explained - WGU. Retrieved on August 1 2024 from https://www.wgu.edu/blog/2020/08/auditory-learning-style.html

Characteristics of Learning Styles - Lincoln Land Community College. Retrieved on August 1 2024 from https://www.llcc.edu/center-academic-success/helpful-resources/characteristics-learning-styles

Auditory Learner: Characteristics & Benefits - Bay Atlantic University. Retrieved on August 1 2024 from https://bau.edu/blog/auditory-learner/

Gaya Belajar Auditori: Ciri-ciri, Kelebihan, Kekurangan, dan Strategi Mengajarnya - Quipper Blog. Retrieved on August 1 2024 from https://www.quipper.com/id/blog/info-guru/gaya-belajar-auditori/

Baca Selengkapnya Tentang Tumbuh Kembang si Kecil

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...