5 Manfaat Punya Banyak Teman & Bersosialisasi bagi si Kecil!

5 Manfaat Punya Banyak Teman & Bersosialisasi bagi si Kecil!

manfaat bersosialisasi bagi anak
manfaat bersosialisasi bagi anak
manfaat bersosialisasi bagi anak
Tags:

Kehidupan sosial ternyata bukan hanya milik orang dewasa saja. si Kecil sama seperti kita manusia dewasa yang memiliki kehidupan sosial yang hingga titik tertentu, sama pentingnya. Tentunya kebutuhan akan kehidupan si Kecil memiliki manfaat serta tujuan yang berbeda. Mungkin mereka juga tidak bergosip untuk saling update soal kehidupan sehari-hari. Bahkan si Kecil dan rekan sebayanya berbicara atau berkomunikasi dengan bahasa yang jangankan kita, mungkin mereka sendiri pun tidak mengerti.

Meski demikian, itu uniknya. Bagaimanapun, teman yang banyak serta frekuensi bersosialisasi bagi anak-anak sangat bermanfaat terutama untuk mengasah skill dan menopang pertumbuhan baik fisik maupun emosionalnya.

Pada dasarnya, bersosialisasi artinya berinteraksi dengan orang. Karena itu, bahasa bukan bahasan yang terlalu relevan jika berbicara mengenai anak usia dini. Dengan interaksi, si Kecil mulai membentuk hubungan satu sama lain yang memiliki dampak dalam setiap tahapan hidupnya.

Dengan alasan tersebut, membatasi si Kecil untuk bersosialisasi dapat berdampak signifikan terhadap kesehatan mental, fisik, dan emosionalnya. Sebuah penelitian menyebutkan jika anak yang dibiarkan sendiri tanpa sosialisasi dalam jangka waktu yang lama bisa tumbuh sebagai anak yang mudah cemas dan menyendiri seumur hidupnya. Lebih jauh, penelitian lain menyebutkan, remaja yang tidak memiliki teman dekat cenderung memiliki gejala depresif daripada mereka yang memiliki teman dekat.

Selain alasan-alasan di atas, ada lima hal yang pantas disorot mengenai manfaat punya banyak teman terutama bagi anak di usia dini, yakni:

1. Kemampuan komunikasi

Sosialisasi di daycare, kelas pra-sekolah hingga usia sekolah memiliki manfaat tertentu untuk melatih kemampuan komunikasinya. Sosialisasi dengan orang-orang di luar keluarga dekat membantu si Kecil mengambil resiko, tanda-tanda sosial, dan cara jadi pendengar yang baik. Kemampuan komunikasi yang dilatih juga bukan hanya secara verbal tapi juga secara non-verbal.

2. Kepercayaan diri dan kemandirian

Manfaat punya banyak teman berikutnya adalah si Kecil lebih percaya diri dan mandiri seiring dengan pertumbuhannya. Dia akan lebih tahan banting dan lebih siap menghadapi hal-hal yang tidak diduga. Sosialisasi di usia dini juga bermanfaat untuk menciptakan hubungan baru dan tidak takut ketika memulai pembicaraan. Apalagi ketika mulai masuk sekolah, dengan lingkungan dan orang-orang baru, poin ini menjadi sangat penting.

Baca Juga: Yuk, Kenali Penyebab Anak Kurang Gizi dan Cara Pencegahannya!

3. Berbagi

Sosialisasi mengajarkan si Kecil untuk mulai berbagi dan mengurangi sifat egois yang merupakan hal normal bagi anak-anak. Dengan manfaat punya banyak teman ini, dia akan memahami konsep adanya perbedaan dan dunia lain di sekitarnya. Dengan demikian, dia bisa menjadi lebih kreatif dan berpikir logis.

4. Empati

Rasa empati membuat anak menjadi baik, ramah, dan peduli satu sama lain. Ketika bersosialisasi, si Kecil belajar untuk mendengar, menyimak, melihat, dan bereaksi terhadap sesuatu yang terjadi di sekitarnya. Empati mengajarkan untuk untuk lebih terbuka, menerima, dan tahan banting karena sudah terbiasa terpapar dengan segala hal yang menyentuh hati mereka.

5. Menambah teman

Tentunya poin ini jadi manfaat punya banyak teman yang utama. si Kecil akan sadar dengan bersosialisasi, dia akan menemukan orang-orang yang sejalan dengannya dan mengajarkan konsep pertemanan. Di luar itu, memiliki teman yang akrab dapat membantunya meningkatkan perbendaharaan kata, menciptakan hubungan yang mendorong berbagai cara berpikir, mendapat dan memberikan dukungan, dan menciptakan kenangan seumur hidup yang akan dikenangnya. si Kecil juga akan memahami ketergantungan, dan diandalkan oleh orang sekitar. Sehingga, sama seperti orang dewasa, memiliki teman berbagi artinya membantu mengurangi stres dan memperbaiki kesehatan emosional dan fisiknya.

Meski demikian, ibu tidak perlu khawatir jika di awal-awal, si Kecil terlihat enggan mulai bersosialisasi. Dia membutuhkan dorongan untuk memulai dari orang yang dipercayainya. Mulailah dengan tidak terlalu memaksa si Kecil untuk memulai, apalagi jika dia terlihat takut dan kesulitan. Jika dia terlihat kurang nyaman dengan lingkungan luar, ajaklah rekan sebaya untuk playdate di rumah si Kecil, agar dia berada di lingkungan yang aman dan nyaman baginya. Terlibat di klub olahraga atau bermain juga bisa dilakukan karena aktivitasnya memiliki tujuan-tujuan tertentu yang memaksanya untuk bersosialisasi. Yang terpenting, mulailah dari rumah dan lingkungan terdekatnya.

Mendukung tumbuh kembang dari segi fisik, mental, serta emosional dapat dilakukan dengan berbagai cara. Harus diingat juga bahwa di luar itu, nutrisi dan gizi seimbang tidak kalah penting untuk menopang kecerdasan serta kesehatannya. Keseimbangan itu bisa didapat melalui makanan bergizi cukup dan ditopang oleh bantuan tambahan nutrisi seperti suplemen maupun susu berformula khusus.

PediaSure menyediakan nutrisi untuk mendukung pertumbuhan nyata dan membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian si Kecil. Segelas PediaSure mengandung formula yang dilengkapi dengan Arginine dan Vitamin K2 , dengan 14 vitamin 9 Mineral dan rasa yang lezat bantu pertumbuhan tulang si Kecil. Berikan si Kecil PediaSure dengan berbagai varian rasa seperti vanila, madu, cokelat, dan classic milky dengan ukuran 200 hingga 1800 gram tergantung rasa.

SUMBER: 

The Importance of Socialising for Kids – Child's Play ELC.Retrieved on December 16 2021 from https://www.childsplayelc.com.au/the-importance-of-socialising-for-kids/

Effects of Social Isolation on Children and Adolescents - No Isolation. Retrieved on December 16 2021 from https://www.noisolation.com/research/effects-of-social-isolation-on-children-and-adolescents

The Importance of Socialising for Kids – Child's Play ELC. Retrieved on December 16 2021 from https://www.childsplayelc.com.au/the-importance-of-socialising-for-kids/ 

Should I Force my Child to Socialize More? - Understood. Retrieved on December 16 2021 from https://www.understood.org/articles/en/should-i-force-my-lonely-child-to-socialize-more

Rangkaian Produk PediaSure

Baca Selengkapnya Tentang Tumbuh Kembang si Kecil