Ensure Gold Vanila
- Main Image
- Title
- Ensure Gold Vanila
- Detail Page Path
Memasuki usia 40 tahun ke atas, Anda perlu semakin memperhatikan kesehatan diri, tidak terkecuali daya tahan tubuh. Susu adalah salah satu minuman yang menjadi sumber terbesar dari kalsium dan vitamin D. Tubuh lansia membutuhkan kedua zat gizi ini untuk membuat tulang menjadi lebih kuat.
Jika kalsium dapat meningkatkan kesehatan tulang pada lansia, vitamin D dapat meningkatkan penyerapan kalsium ke dalam tubuh. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan tulang menjadi lebih tipis dan rentan patah. Bahkan, proses pembentukan tulang baru juga bisa terhenti saat tubuh tidak memiliki cukup vitamin D. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui nutrisi khusus lansia, termasuk susu tinggi serat sebagai pelengkap nutrisi untuk lansia yang punya peran penting di dalam tubuh sesuai usia tersebut.
Pada lansia, kebutuhan energi berkurang akibat penurunan metabolisme basal dan penurunan aktivitas fisik. Terdapat pula perubahan lain seperti penyerapan vitamin D yang kurang efektif. Pada beberapa kasus, penanganan dalam pemenuhan kebutuhan lansia pun memang harus terkonsentrasi. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan individu yang berbeda-beda.
Sebagian lansia bisa jadi tidak cocok menggunakan pola makan 3 kali sehari, namun lebih cocok jika makan dengan porsi kecil sebanyak 5 kali dalam sehari. Hal-hal seperti ini perlu diperhatikan agar nafsu makannya tetap terjaga dan sesuai dengan preferensi orang tua yang berbeda-beda. Poin paling penting dalam pemenuhan nutrisi ini adalah memastikan bahwa makanan atau minuman yang dikonsumsi harus nikmat dan mudah dimakan. Selain itu, hindarkan orang tua dari situasi yang dapat menimbulkan stres dan terlalu menguras energi. Akan lebih baik jika konsumsi suplemen dan susu kalori tinggi pun disertakan dalam asupan setiap harinya.
Kebutuhan gizi pada lansia jelas berbeda. Bagi Anda yang sudah memasuki usia lanjut, faktanya kekuatan otot Anda mengalami penurunan sebanyak 3% per tahun. Dengan demikian, asupan protein sebaiknya menjadi prioritas yang diperhatikan sehingga Anda mampu terhindar dari risiko penyakit sarkopenia.
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mendukung tingkat kesehatan tubuh Anda pada masa usia lanjut adalah dengan mengonsumsi susu kalsium tinggi untuk lansia. Apalagi, dengan meminum susu yang kaya akan formula protein, nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh lansia dapat senantiasa terjaga pada tingkat yang baik. Sebetulnya, apa saja fungsi susu kalsium tinggi untuk lansia?
Pada dasarnya, osteoporosis bukanlah bagian dari proses penuaan. Namun, tulang memang menjadi semakin rapuh seiring berjalannya waktu. Ini artinya, risiko mengalami osteoporosis akan semakin bertambah seiring dengan pertambahan usia.
Dengan demikian, lansia memiliki risiko yang lebih tinggi daripada anak muda untuk mengalami kondisi ini. Oleh karena itu, mengonsumsi susu kalsium tinggi dan vitamin D dapat mencegah terjadinya osteoporosis. Dengan asupan yang tepat, susu bisa membantu memadatkan tulang dan mencegah risiko kerapuhan.
Selain kalsium dan vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang dan otot pada orang tua, susu kalsium tinggi juga memiliki kandungan kalium yang baik untuk jantung. Nutrisi yang satu ini memiliki peranan penting dalam menjaga tekanan darah pada lansia agar tetap normal.
Pasalnya, makanan atau minuman yang kaya akan kandungan kalium dapat mengurangi efek dari natrium dalam tubuh. Artinya, semakin banyak asupan kalium yang dikonsumsi, semakin banyak pula natrium yang keluar dari tubuh melalui urine. Tak hanya itu, kalium juga bisa membantu mengurangi tekanan pada dinding pembuluh darah.
Hal ini tentu sangat bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dan risiko penyakit jantung pada lansia. Meski begitu, perawat lansia atau anggota keluarga perlu mendiskusikan hal ini dengan dokter, mengingat kalium dapat memperparah kondisi pasien dengan gangguan ginjal.
Baca Juga: Cara Memilih Susu Kalsium Tinggi dan Makanan Sumber Kalsium
Kalsium, vitamin D, dan protein yang tinggi bisa membantu lansia untuk bebas dari risiko peradangan sendi atau osteoarthritis.
Bagi lansia, protein adalah salah satu kandungan yang krusial. Dengan asupan tinggi, protein mampu memelihara kekuatan dan massa otot serta kesehatan tulang yang nantinya berpengaruh terhadap metabolisme tubuh serta stabilnya berat badan.
Penelitian yang dikeluarkan oleh The American Journal of Clinical Nutrition menyimpulkan bahwa susu mengandung antioksidan yang tinggi sehingga risiko kerusakan otak bisa diredam.
Ternyata, mengonsumsi susu juga bisa menurunkan risiko depresi pada lansia. Vitamin D mampu meningkatkan produksi serotonin, yaitu hormon yang turut mengatur suasana hati.
Susu kalsium tinggi dianggap minuman yang tepat sebagai pemulihan setelah Anda melakukan aktivitas yang melelahkan karena mengandung 90% air serta elektrolit. Faktanya, tubuh Anda tidak hanya membutuhkan asupan cairan, tetapi juga nutrisi-nutrisi lainnya.
Lebih dari itu, susu tinggi kalisum untuk lansia juga bisa menjadi solusi untuk membangkitan kekuatan apabila Anda baru saja selesai mengalami perawatan. Nutrisi yang bergizi serta asupan-asupan lain yang diperlukan oleh tubuh dapat Anda temukan dalam susu nutrisi. Produk nutrisi susu Ensure, misalnya, yang merupakan susu untuk lansia dengan kandungan Triple Protein.
Kandungan tersebut dapat melengkapi kebutuhan jasmani, khususnya pada persendian dan tulang Anda yang sudah berusia lanjut. Kemudian, susu tinggi kalsium untuk lansia ini juga dilengkapi dengan kandungan 14 vitamin & 9 mineral, Omega 3 & 6, serat pangan, kalsium yang tinggi dan vitamin D. Ensure pun rendah laktosa, mampu menjaga level hidrasi, dan disajikan dengan cita rasa yang memikat lidah.
Ensure, brand nutrisi dewasa No. 1 di dunia dan produk nutrisi yang paling di rekomendasikan di Indonesia. Minum Ensure 2 kali sehari bantu jaga daya tahan tubuh dan kekuatan untuk aktif sepanjang hari.
Tentunya, pola konsumsi susu kalsium tinggi untuk lansia perlu diimbangi dengan pola makan yang teratur. Selain itu, kadar mineral di dalam tubuh juga perlu tercukupi sehingga Anda terhindar dari dehidrasi. Tidak lupa, olahraga dan istirahat yang cukup perlu diterapkan guna menjaga kesehatan tubuh.
Sumber:
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-kalsium/
https://www.healthline.com/health/calcium-rich-foods
Saat sakit, tubuh biasanya kurang bergerak karena lebih lama berbaring di tempat tidur. Akibatnya, kesehatan otot pun akan terpengaruh. Bahkan, jika dalam 10 hari tidak terlalu banyak bergerak, massa otot akan berisiko mengalami penurunan hingga 5%.
Kebutuhan kalori harian nyatanya penting untuk dipenuhi sebab makanan yang mengandung kalori berguna untuk kehidupan manusia sebagai penghasil energi.
Kekurangan kadar laktosa dalam tubuh bisa menjadi penyebab terhadap defisit penguatan tulang pada anak dan hilangnya kepadatan mineral pada orang dewasa. Namun, sayangnya asupan susu dengan laktosa yang meningkat tidak berhubungan langsung dengan menurunnya risiko patah tulang.
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?
Tetap Terhubung