Ensure Gold Vanila
- Main Image
- Title
- Ensure Gold Vanila
- Detail Page Path
Jantung menjadi salah satu organ tubuh vital,yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh. Mengingat fungsinya yang sangat penting, setiap orang wajib menjaga kesehatan jantung, termasuk dengan memilah makanan dan minuman yang dikonsumsinya.
Untuk itu, yuk cari tahu apa saja makanan yang baik maupun pantangan penyakit jantung di bawah ini!
Makanan dan minuman yang tidak sehat bisa menyebabkan penumpukan plak di arteri, sehingga menghalangi aliran darah ke jantung. Arteri yang sehat bersifat fleksibel dan elastis. Namun, dinding dalam arteri bisa mengeras sebagai akibat dari pembuluh darah yang membawa aliran darah ke organ dan jaringan menjadi tebal atau kaku.
Kondisi ini bisa membatasi aliran darah ke organ dan jaringan, atau dikenal dengan istilah aterosklerosis atau pengerasan pembuluh darah. Makanan dan minuman yang sehat dapat membantu menjaga fungsi jantung. Anda bisa mengonsumsi buah-buahan, sayuran, serta membatasi garam, lemak jenuh, dan gula tambahan.
Nutrisi yang baik dalam tubuh berjalan beriringan dengan kondisi kesehatan jantung, sehingga penting untuk memilih makanan atau minuman yang dikonsumsi setiap hari.
Selain mengonsumsi makanan sehat, Anda juga dapat mengurangi maupun menghindari makanan yang buruk untuk jantung. Mungkin Anda bertanya apa makanan pantangan penyakit jantung. Jawabannya adalah makanan berkolesterol, tinggi gula, dan tinggi garam. Adapun beberapa makanan dan minuman pantangan penyakit jantung antara lain:
Umumnya penyakit jantung disebabkan oleh penyempitan dan penyumbatan pembuluh darah arteri oleh plak. Bagi penderita penyakit jantung, jalan mengalirnya darah ini lebih sempit akibat tertutup plak yang terbentuk oleh kolesterol dan lemak, yang diperoleh dari makanan yang dikonsumsi setiap harinya.
Saat terbentuk plak oleh kolesterol dan lemak, ini membuat aliran darah menjadi tidak lancar. Beberapa makanan yang mengandung lemak dan kolesterol yang bisa dihindari seperti burger, daging berlemak, dan makanan gorengan.
Daging segar memang menjadi sumber protein hewani yang baik untuk tubuh. Meski begitu, Anda tidak disarankan untuk mengonsumsi daging olahan seperti sosis dan kornet. Daging olahan umumnya tinggi garam. Kandungan ini membuat risiko tekanan darah tinggi meningkat. Tekanan darah tinggi membuat jantung bekerja lebih keras, yang bisa berakibat pada rusaknya pembuluh darah arteri dan akhirnya menyebabkan serangan jantung atau stroke. Agar kebutuhan protein tetap tercukupi, Anda dapat mengonsumsi protein nabati dari kacang-kacangan dan biji-bijian.
Terlalu banyak atau sering mengonsumsi daging merah seperti sapi, domba, dan babi bisa meningkatkan peluang terkena penyakit jantung. Hal ini disebabkan karena daging-daging tersebut tinggi lemak jenuh yang meningkatkan kolesterol.
Saat ini, mayonaise dan margarin banyak digunakan di berbagai jenis makanan seperti burger, salad, dan lainnya. Penderita penyakit jantung harus menghindari mayonaise dan margarin yang mengandung lemak jenuh, karena dikhawatirkan bisa memicu peningkatan kolesterol yang bisa memperburuk penyakit kardiovaskular.
Margarin mengandung lemak jenuh tinggi yang bisa meningkatkan kolesterol jahat dan membuat penyakit jantung lebih mungkin terjadi.
Anda dapat menggantinya dengan mayonaise rendah lemak, sedangkan untuk margarin menggunakan minyak zaitun dengan jumlah yang terbatas. Minyak zaitun mengandung lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang menyehatkan jantung.
Yogurt adalah salah satu sumber nutrisi yang baik untuk tubuh. Mengkonsumsi yogurt secara teratur bisa melindungi tubuh dari tekanan darah tinggi. Tapi, hindari memilih yogurt dengan gula tambahan dan tinggi lemak. Ini karena yogurt yang tinggi gula dan lemak berkaitan dengan penambahan berat badan, tekanan darah tinggi, peradangan, dan penyakit jantung.
Baca Juga: 5 Buah Yang Baik Untuk Jantung Orang Lansia!
Menjaga jantung tetap sehat bisa dilakukan dengan membatasi asupan garam. Terlalu banyak konsumsi garam dapat meningkatkan tekanan darah. Sedangkan tekanan darah tinggi sendiri merupakan faktor risiko terbesar dalam penyakit jantung dan stroke.
Maka dari itu, mengonsumsi lebih sedikit makanan asin atau mengurangi asupan garam bisa secara signifikan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Sebaliknya, untuk menjaga jantung tetap sehat, Anda bisa mengonsumsi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan produk susu rendah lemak.
Minuman ringan bersoda biasanya mengandung gula yang tinggi. Minuman tinggi gula dikhawatirkan membuat asupan kalori berlebihan. Penelitian menemukan bahwa orang yang minum soda setidaknya dua kali sehari memiliki risiko besar mengalami kematian akibat penyakit jantung dan stroke. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa soda menjadi minuman yang dilarang untuk penyakit jantung. Alih-alih soda yang tidak mengandung nutrisi untuk tubuh, Anda dapat minum air putih, jus buah, atau infused water.
Kentang goreng dari restoran cepat saji mengandung banyak lemak dan garam, yang tentunya bisa memperburuk kondisi jantung. Untuk itu, Anda dapat membatasi konsumsi kentang goreng yang tinggi lemak dan garam.
Es krim pada umumnya mengandung gula, kalori, dan lemak jenuh yang tinggi. Mengonsumsi makanan dengan lemak dan gula tinggi dapat menyebabkan penambahan berat badan dan meningkatkan trigliserida yang bisa mengakibatkan serangan jantung. Anda bisa mengurangi kalori dan lemak dengan memilih yogurt beku rendah lemak atau tanpa lemak atau jus buah beku.
Pizza mengandung lemak jenuh, kalori, dan sodium tinggi yang bisa berkontribusi terhadap munculnya penyakit jantung. Untuk itu, bagi Anda yang menyukai makanan satu ini, bisa mulai menguranginya.
Baca Juga: 7 Makanan Yang Baik Untuk Kesehatan Jantung
Selain menghindari makanan di atas, Anda bisa menjaga kesehatan jantung dengan mengatur pola makan sebagai berikut:
Selain menjaga pola makan, Anda dapat menambahkan asupan nutrisi sehat dalam menu harian.
Salah satu asupan nutrisi tambahan yang lengkap dan seimbang adalah Ensure Gold. Ensure Gold mengandung 100% minyak nabati, yaitu MUFA, PUFA, minyak bunga matahari, canola, dan kedelai. Nutrisi ini baik untuk membantu fungsi jantung.
Selain itu, Ensure Gold mengandung beraneka ragam nutrisi baik seperti Triple Protein (kombinasi dari whey, kasein, dan soya), omega 3 dan 6, serta 14 vitamin dan 9 mineral.
Ensure Gold juga mengandung vitamin D, tinggi kalsium, rendah laktosa, sumber serat, dan nutrisi penting lainnya. Secara klinis, kandungan nutrisi tersebut mendukung kekuatan, daya tahan, dan memberikan energi untuk beraktivitas.
Sumber serat yang dikandung oleh Ensure Gold adalah FOS dengan kandungan laktosa rendah. Kandungan ini bisa membantu menjaga fungsi saluran cerna .
Itulah tadi beberapa informasi mengenai makanan dan minuman pantangan penyakit jantung. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.
SUMBER:
Study explains why food high in saturated fat may lead to plaque build-up in arteries - UC Davis Health. Retrieved February, 06, 2023 from https://health.ucdavis.edu/news/headlines/study-explains-why-food-high-in-saturated-fat-may-lead-to-plaque-build-up-in-arteries/2021/08
Lifestyle Tips for Healthy Arteries - Vascular Associates of San Diego. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.vascularsandiego.com/blog/lifestyle-tips-for-healthy-arteries
Arteriosclerosis / atherosclerosis - Symptoms and causes - Mayo Clinic. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/arteriosclerosis-atherosclerosis/symptoms-causes/syc-20350569
Choose Heart-Healthy Foods - NHLBI, NIH. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.nhlbi.nih.gov/health/heart-healthy-living/healthy-foods
Pantangan Makanan Bagi Pasien Penyakit Jantung - Yayasan Jantung Indonesia. Retrieved February, 06, 2023 from https://inaheart.or.id/post/food/61/pantangan-makanan-bagi-pasien-penyakit-jantung
Chemicals produced in the gut after eating red meat may contribute to heart disease risk - - American Heart Association. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.heart.org/en/news/2022/08/01/chemicals-produced-in-the-gut-after-eating-red-meat-may-contribute-to-heart-disease-risk
16 Foods That Are Bad for Your Heart - webMD. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.webmd.com/heart-disease/ss/slideshow-foods-bad-heart
The benefits of adding a drizzle of olive oil to your diet - American Heart Association. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.heart.org/en/news/2022/09/28/the-benefits-of-adding-a-drizzle-of-olive-oil-to-your-diet
Sodium - cdc.gov . Retrieved February, 06, 2023 from https://www.cdc.gov/heartdisease/sodium.htm
Preventing Heart Disease | The Nutrition Source - Harvard T.H. Chan School of Public Health. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/disease-prevention/cardiovascular-disease/preventing-cvd/#
Stay Away From Sugary Sodas, Spare Your Heart - WebMD. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.webmd.com/heart-disease/news/20190318/stay-away-from-sugary-sodas-spare-your-heart
10 Steps To Create a Heart-Healthy Diet Plan - Cleveland Clinic. Retrieved February, 06, 2023 from https://health.clevelandclinic.org/heart-healthy-diet/
16 Foods That Are Bad for Your Heart - WebMD. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.webmd.com/heart-disease/ss/slideshow-foods-bad-heart
Coronary Artery Disease Diet: Foods to Eat and Foods to Avoid - Healthline. Retrieved February, 06, 2023 from https://www.healthline.com/health/coronary-artery-disease/foods-to-eat-and-avoid#healthy-eating-tips
Jantung memiliki fungsi penting dalam tubuh. Organ ini mempunyai tugas memompa darah ke seluruh tubuh agar nutrisi dan oksigen dapat diserap oleh tubuh.
BMI bukanlah patokan untuk Anda melihat komposisi lemak vs otot di tubuh, namun tetap ada manfaatnya untuk kondisi kesehatan. Simak selengkapnya di artikel ini!
Cari tahu cara memilih makanan untuk orang tua dan lansia berikut ini. Sebab tidak semua makanan cocok bagi lansia
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?
Tetap Terhubung