Ensure Gold Vanila
- Main Image
-
- Title
- Ensure Gold Vanila
- Detail Page Path
Radang sendi lutut adalah masalah kesehatan tulang yang sering menyerang, terutama kalangan orang lanjut usia. Untuk menambah informasi mengenai gangguan kesehatan yang dikenal dengan istilah medis osteoarthritis ini, Anda bisa menyimak artikel berikut ini.
Apa Itu Radang Sendi Lutut?
Radang sendi lutut adalah penyakit peradangan yang memengaruhi bagian sendi lutut.
Untuk diketahui, lutut adalah sendi terbesar dan paling kokoh di tubuh. Lutut kita terdiri atas ujung bawah tulang paha, ujung atas tulang kering, dan tempurung lutut.
Nah, bagian ujung ketiga tulang pembentuk sendi lutut di atas dilapisi dengan tulang rawan artikular. Tulang rawan yang bentuknya halus dan licin ini berguna untuk melindungi bagian lutut saat kaki ditekuk atau diluruskan.
Selain itu, lutut kita juga memiliki meniskus yang berguna sebagai peredam saat terjadi getaran atau guncangan berlebih pada tulang paha dan tulang kering. Meniskus ini kuat dan kenyal, sehingga bisa melindungi sendi lutut dan menjaga lutut agar tetap stabil.
Tak hanya itu, lutut juga dikelilingi lapisan tipis yang disebut membran sinovial. Membran ini melepaskan cairan yang melumasi tulang rawan dan mengurangi gesekan.
Untuk diketahui, tulang rawan adalah bagian lutut yang paling rentan mengalami peradangan. Ketika tulang rawan ini meradang dan terkikis, ruang antar tulang di lutut bisa menyempit. Akibatnya, penderita osteoarthritis yang kondisinya parah bisa merasakan nyeri hebat akibat gesekan antar-tulang.
Kondisi ini apabila tidak ditangani dengan tepat bisa merusak tulang rawan, sampai memicu terjadinya kelainan bentuk lutut, dan kaki bisa bengkok.
5 Gejala Radang Sendi Lutut
Gejala radang sendi lutut dapat membuat penderita kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari, termasuk berjalan atau berdiri dalam waktu lama. Berikut ini beberapa ciri-ciri radang sendi lutut.
● Nyeri pada lutut
Rasa sakit akibat penyakit ini biasanya terasa saat penderita melakukan gerakan yang bertumpu pada lutut, termasuk jalan kaki lebih jauh dari biasanya, berdiri dalam waktu lama, atau naik turun tangga.
● Lutut terasa kaku
Rasa kaku pada sendi utama tubuh ini bisa menyebabkan lutut sulit ditekuk dan diluruskan.
● Lutut susah digerakkan
Ketika kerusakan tulang rawan di lutut semakin parah, lutut bisa semakin sulit digerakkan. Kondisi ini dapat memengaruhi aktivitas dan mobilitas penderita.
● Muncul suara gemeretak pada lutut
Suara gemeretak bisa terdengar dari lutut yang digerakkan. Kondisi ini terjadi jika peradangan sudah merusak sendi lutut.
● Lutut terasa lemas
Ketika lutut yang meradang dalam jangka panjang tidak ditangani, aktivitas penderita praktis bakal berkurang. Kondisi ini lambat laun bisa menyebabkan lutut terasa lemas karena otot paha depan yang jarang digerakkan mengecil.
Apa Penyebab Radang Sendi Lutut?
Sebagian di antara Anda mungkin penasaran, kenapa bisa radang lutut? Sayangnya, penyebab penyakit bernama arthritis sendi lutut ini tidak diketahui secara pasti.
Tapi, para ahli telah mengidentifikasi beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena osteoarthritis, seperti:
● Usia lanjut
Penyakit ini lebih sering dialami kalangan lansia ketimbang anak-anak atau orang dewasa.
● Kelainan tulang
Orang yang punya riwayat kelainan tulang dan sendi memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit radang sendi lutut dibandingkan orang yang memiliki tulang dan sendi sehat.
● Penyakit asam urat
Penyakit asam urat bisa jadi faktor penyebab osteoarthritis atau radang sendi, termasuk di lutut.
● Cedera lutut
Cedera lutut bisa memicu terjadinya radang sendi lutut. Kondisi ini biasanya dialami orang yang intens menggunakan sendi lutut, seperti orang yang hobi lari, atlet, atau kecelakaan yang melibatkan lutut.
● Berat badan berlebih
Bobot tubuh tidak ideal yang melebihi ambang batas normal bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit, termasuk arthritis sendi lutut. Pasalnya, beban tubuh berlebih memberikan tekanan ekstra pada lutut.
Baca Juga: 10 Makanan yang Mengandung Kalsium untuk Tulang
5 Cara Mengatasi Radang Sendi Lutut
Bagi Anda yang bertanya-tanya, apakah radang sendi lutut bisa sembuh? Jawabannya tidak.
Akan tetapi, pengobatan dan beberapa tindakan medis bisa mengurangi gejala radang sendi lutut yang parah dan mencegah komplikasi akibat penyakit ini.
Berikut beberapa cara mengatasi masalah kesehatan ini yang direkomendasikan ahli:
● Hindari aktivitas yang bisa memicu cedera lutut
Ketika dokter sudah mendiagnosis radang sendi lutut, hindari segala jenis aktivitas yang bisa memicu cedera lutut. Misalkan olahraga yang banyak melompat, lari, atau olahraga berlebihan.
● Terapi fisik
Dokter ada kalanya menyarankan penderita menjalani terapi fisik. Terapi ini dapat meningkatkan kekuatan sendi dan meningkatkan kapasitas gerak lutut.
● Terapi obat
Penderita radang sendi, termasuk pada bagian lutut, terkadang dianjurkan mengonsumsi beberapa obat dan suntikan untuk mengurangi rasa sakit dan mempercepat mengatasi peradangan.
● Pemakaian alat bantu
Apabila penyakit ini mulai membuat penderita susah berjalan, dokter jamak menganjurkan penderita memakai alat bantu berjalan atau alat penyangga sendi lutut.
● Operasi
Jika beragam perawatan di atas tidak bisa mengurangi gejala osteoarthritis yang parah, dokter biasanya menyarankan penderita menjalani operasi. Ada beberapa opsi operasi di antaranya ablasi, penggantian lutut, pelapisan tulang rawan, atau pengangkatan lapisan sendi akibat penyakit autoimun radang sendi.
Jangan hanya mengkhawatirkan radang sendi lutut apakah bisa sembuh atau tidak. Tapi, penderita dianjurkan untuk fokus menjalani pengobatan untuk mengontrol penyakit ini agar tidak semakin memburuk.
3 Cara Mencegah Radang Sendi Lutut
Seperti disinggung di atas, penyakit radang sendi, termasuk pada bagian lutut bisa dipengaruhi faktor yang tidak dapat dikendalikan. Seperti karena penuaan atau kelainan tulang dan sendi.
Tapi, ada beberapa cara untuk mencegah radang sendi lutut yang bisa Anda upayakan, antara lain:
1. Jaga berat badan ideal
Berat badan berlebih bisa meningkatkan risiko penyakit ini. Sebelum terlambat, lakukan gaya hidup sehat demi investasi kesehatan di masa depan.
2. Hindari aktivitas berlebihan pada lutut
Seiring bertambahnya usia yang kian matang, hindari aktivitas berlebihan pada lutut. Contohnya melakukan olahraga berat atau intensitas tinggi, olahraga yang banyak gerakan melompat, lari jarak jauh, dll.
3. Konsumsi asupan tepat
Asupan tepat juga dapat membantu menjaga kesehatan tulang, sendi, dan mencegah tubuh kehilangan massa otot atau berat badan akibat penuaan.
Bagi Anda yang mencari nutrisi tambahan, coba konsumsi Ensure Gold. Brand No 1 di Indonesia ini diperkaya dengan β - Hydroxy – β – methylbutyrate (HMB). Zat ini terbukti klinis mencegah kehilangan massa otot.
Selain itu, Ensure Gold juga dilengkapi dengan triple protein (kombinasi kasein, soya, whey), tinggi omega 3 dan omega 6, vitamin C dan D, zinc, selenium, dan kalsium yang penting untuk meningkatkan daya tahan dan kekuatan tubuh agar Anda bisa tetap aktif beraktivitas sepanjang hari.
Setelah menyimak penjelasan apa itu radang sendi lutut, gejala, penyebab, sampai cara mengobatinya, coba lakukan langkah pencegahan di atas. Dengan begitu, Anda bisa tetap aktif sampai usia senja.
Tetap Terhubung