7 Macam-Macam Lari dan Cara Melakukannya

7 Macam-Macam Lari dan Cara Melakukannya

macam lari
macam lari
macam lari
Tags:

Lari merupakan salah satu bentuk olahraga atletik yang paling populer dan digemari banyak orang. Olahraga ini mudah dilakukan dan tidak memerlukan peralatan khusus, sehingga dapat dilakukan oleh siapa saja, di mana saja, dan kapan saja.

Selain itu, manfaat olahraga lari ada banyak, seperti meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, memperkuat otot dan tulang, membantu menurunkan berat badan, dan meningkatkan mood.

Artikel ini membahas macam-macam lari yang populer dan tips melakukannya.

Macam-macam Lari yang Populer

Terdapat berbagai macam-macam lari yang dapat Anda pilih, masing-masing dengan tujuan dan manfaatnya sendiri. Berikut adalah 7 macam-macam lari yang populer beserta cara melakukannya:

1. Lari Sprint

Lari sprint adalah lari dengan jarak tempuh yang pendek, yaitu 100 meter. Pada lari sprint, pelari dituntut untuk berlari secepat mungkin untuk mencapai garis finish dalam waktu singkat.

Cara Melakukannya:

Posisi start: Berjongkok dengan kedua kaki di belakang garis start. Kedua tangan bertumpu di tanah di depan badan.

Aba-aba: Saat mendengar aba-aba "Mulai!", dorong tubuh ke depan dengan sekuat tenaga.

Fase lari: Untuk bisa berlari dengan kecepatan tinggi, ada beberapa sikap tubuh yang perlu diperhatikan:

  • Bahu dan kepala: Jaga bahu tetap rendah dan rileks. Sementara kepala tegak sejajar dengan bagian tubuh lainnya.
  • Panggul: Anggaplah Anda sedang ditarik ke atas dengan seutas tali. Bagian tengah yang kuat diperlukan untuk menjaga tubuh tetap kuat dan mencegah jatuh akibat benturan.
  • Lutut: Dorong lutut ke depan dan angkat tinggi.
  • Kaki: Saat kaki sudah menyentuh tanah, angkat jari-jari kaki ke arah tulang kering sehingga kaki Anda horizontal. Anda harus mendarat dengan kaki bagian tengah, dengan kaki di bawah badan, bukan di depan.
  • Lengan: Jaga postur tubuh tetap tegak dan ayunkan lengan ke depan dan belakang dengan ritmis. Saat lengan diayunkan dari belakang ke depan, ayunkan setinggi bahu.

Fase finish: Condongkan tubuh ke depan untuk mencapai garis finish dengan dada terlebih dahulu.

2. Lari Jarak Menengah

Lari jarak menengah dilakukan dengan jarak tempuh 800 meter atau 1500 meter. Pada lari jarak menengah, pelari perlu mempertahankan kecepatan tetap dan stamina.

Cara Melakukannya:

Setiap kali kaki menyentuh tanah, gerakkan bahu dan pinggul ke depan dengan kuat, sambil mengayun tangan dengan ringan. Saat berlari, ayunkan lengan agar tidak kehilangan keseimbangan tubuh dan membantu Anda mengatur frekuensi langkah.

Kombinasikan ritme kecepatan lari dengan langkah pernapasan. Jika kecepatan larinya tidak bagus, Anda bisa menarik tiga kali tarikan napas dan tiga kali embusan napas. Jika berlari dengan kecepatan tinggi, napas harus lebih cepat dengan 2 kali tarik napas dan 2 kali embusan napas.

3. Lari Jarak Jauh

Lari jarak jauh memiliki jarak tempuh 5.000 meter dan 10.000 meter. Pada lari jarak jauh, pelari perlu memiliki stamina yang luar biasa dan mental yang kuat untuk menyelesaikan lintasan.

Cara Melakukannya:

  • Posisi start: Sama seperti lari sprint.
  • Aba-aba: Sama seperti lari sprint.
  • Fase lari: Pada awalnya, pelari perlu berlari dengan kecepatan lambat untuk menghemat energi. Di pertengahan lomba, pelari dapat meningkatkan kecepatannya secara bertahap.
  • Fase finish: Sama seperti lari sprint.

4. Lari Maraton

Lari maraton adalah perlombaan dengan jarak tempuh terpanjang dalam program Olimpiade, yaitu 42,195 kilometer.

Cara melakukannya:

Untuk melakukan lari maraton, pelari perlu berlatih beberapa minggu sebelum perlombaan. Hal terpenting yang harus dilakukan adalah pemanasan untuk meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi risiko cedera.

Berjalan cepat lima menit dan perlahan tingkatkan kecepatan lari. Pada hari pertama latihan, cobalah lari selama 30 menit. Hari kedua, istirahat. Hari ketiga, lari selama 30 menit. Hari keempat, setelah pemanasan, jalan cepat selama 30 menit. Hari kelima, lari selama 30 menit. Pada minggu berikutnya, ulangi proses yang sama seperti minggu pertama.

5. Lari Estafet

Lari estafet atau lari sambung merupakan salah satu jenis cabang olahraga atletik yang dilakukan tim untuk memindahkan tongkat estafet dari garis start yang dibawa satu pelari ke pelari lainnya hingga garis finish. Lari estafet membutuhkan kerjasama tim dan koordinasi yang kuat.

Cara Melakukannya:

Lari estafet butuh empat orang dalam satu tim. Pelari pertama dalam estafet wajib berlari dengan membawa tongkat.

Tiga pelari berikutnya menerima tongkat estafet dalam zona pertukaran (exchange zone) yang punya panjang 20 meter dan didahului oleh zona percepatan (acceleration zone) sepanjang 10 meter. Penerima dapat memulai berjalan di zona percepatan. Tetapi tongkat estafet hanya dapat diteruskan di dalam zona pertukaran.

6. Lari Gawang

Lari gawang adalah lari dengan rintangan berupa gawang yang harus dilompati oleh pelari.

Cara melakukannya:

Teknik dasar lari gawang meliputi teknik start, cara memposisikan kaki ketika melompati gawang, cara mendarat, kemudian cara berlari kembali untuk menjangkau gawang selanjutnya.

  • Start: menggunakan start jongkok seperti pada perlombaan sprint pada umumnya
  • Saat melompati gawang, tumit kaki perlu diposisikan ke belakang hampir menyentuh pantat dan angkat lutut tinggi. Kaki depan lurus dan pelari harus dengan cepat melewati rintangan dalam posisi jari kaki mengarah ke atas. Kaki harus mendarat kembali ke tanah dengan cepat. Sedangkan, kaki penuntun disarankan untuk tak mendarat di depan karena dapat memperlambat transisi dari posisi melompati rintangan ke langkah lari menuju rintangan kedua.

Baca Juga: 7 Contoh Olahraga Hiit yang Bisa Dilakukan di Rumah

7. Lari Halang Rintang

Lari halang rintang adalah lari dengan rintangan yang lebih kompleks daripada lari gawang, yaitu terdiri dari gawang, lubang air, tembok, dan rintangan lainnya. Lari ini membutuhkan kecepatan, kelincahan, kekuatan, dan teknik yang sangat baik.

Cara Melakukannya:

  • Gunakan teknik start jongkok.
  • Gunakan teknik lari yang efisien dengan langkah kaki yang panjang dan kuat. Jaga postur tubuh tetap tegak dan fokus ke depan.
  • Masing-masing rintangan memiliki teknik yang berbeda agar dapat melewatinya dengan cepat dan aman.

Tips Memilih Lari yang Cocok

Untuk memilih jenis lari yang cocok, pertimbangkan tingkat kebugaran, tujuan berlari,  kondisi fisik, fasilitas dan peralatan, dan pilihlah jenis lari yang Anda sukai dan ingin dilakukan secara konsisten.

Berikut tips untuk menghindari cedera saat lari:

  1. Hindari lari intensitas tinggi >1 jam secara terus menerus setiap hari,
  2. Saat berlari intensitas tinggi, selingi dengan rehat sejenak bagi jantung dengan menurunkan kecepatan lari,
  3. Lakukan latihan interval intensitas tinggi 1-2 kali/minggu,
  4. Lakukan juga cross training  seperti sepeda, yoga, dan renang,
  5. Pelari usia >45 tahun disarankan untuk menurunkan intensitas, meningkatkan waktu pemulihan, serta tidak berpartisipasi secara berlebihan dalam event lari jarak sangat jauh.
  6. Lakukan aktivitas fisik intensitas sedang 150 menit/minggu atau intensitas tinggi 75 menit/minggu untuk kesehatan.

Bagi Anda sedang berupaya melakukan macam-macam lari, Anda dapat menjajal Ensure Gold. Susu ini sudah dilengkapi komposisi nutrisi lengkap dan seimbang. Ensure Gold merupakan brand No.1 di Indonesia yang teruji klinis memiliki kandungan HMB (Hidroksi Metil Butirat) dan Triple Protein (Whey, Kasein, dan Soya). Berbagai nutrisi dalam Ensure Gold dapat membantu menjaga kekuatan, daya tahan tubuh, serta aktivitas sehari-hari.

SOURCE:

Memulai Berlari Bagi Pemula - Kemenkes RI. Retrieved June 28, 2024 from https://ayosehat.kemkes.go.id/memulai-berlari-bagi-pemula

Lari Jarak Pendek: Pengertian, Teknik Dasar dan Manfaat Melakukannya - DBL.ID. Retrieved June 28, 2024 from https://www.dbl.id/r/19429/lari-jarak-pendek-pengertian-teknik-dasar-dan-manfaat-melakukannya

Usain Bolt: Sprinting Technique - Runners World. Retrieved June 28, 2024 from https://www.runnersworld.com/uk/health/a766959/usain-bolt-sprinting-technique/

Middle-distance running | Speed, Endurance, Technique - Britannica. Retrieved June 28, 2024 from https://www.britannica.com/sports/middle-distance-running

Technical guide to short and medium distance running - Vinmec. Retrieved June 28, 2024 from https://www.vinmec.com/en/news/health-news/healthy-lifestyle/technical-guide-to-short-and-medium-distance-running/

Long-distance running | Definition, History, & Facts - Britannica. Retrieved June 28, 2024 from https://www.britannica.com/sports/long-distance-running

Understand the technique of running a marathon to improve performance - Vinmec. Retrieved June 28, 2024 from https://www.vinmec.com/en/news/health-news/healthy-lifestyle/understand-the-technique-of-running-a-marathon-to-improve-performance/

What is a relay race? Know the rules and the records - Olympics. Retrieved June 28, 2024 from https://olympics.com/en/news/athletics-relay-races-rules-history-world-records-olympics

Mengenal Lari Estafet: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar dan Peraturan - SAC Indonesia. Retrieved June 28, 2024 from https://www.sacindonesia.com/r/857/mengenal-lari-estafet-pengertian-sejarah-teknik-dasar-dan-peraturan

Mengenal Lari Gawang: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar dan Peraturan - SAC Indonesia. Retrieved June 28, 2024 from https://www.sacindonesia.com/r/878/mengenal-lari-gawang-pengertian-sejarah-teknik-dasar-dan-peraturan

Lari Halang Rintang: Pengertian dan Tekniknya - Kompas.com. Retrieved June 28, 2024 from https://www.kompas.com/skola/read/2022/11/29/140000669/lari-halang-rintang--pengertian-dan-tekniknya

Dosis Optimal Lari Sebagai Pilihan Lari Nyaman, Aman Dan Bermanfaat Bagi Jantung – UPF RSHS Bandung. Retrieved June 28, 2024 from https://bkombandung.kemkes.go.id/dosis-optimal-lari-sebagai-pilihan-lari-nyaman-aman-dan-bermanfaat-bagi-jantung/

Artikel Terkait

Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...
Loading...