Ensure Gold Vanila
- Main Image
- Title
- Ensure Gold Vanila
- Detail Page Path
Masa pergantian cuaca atau sering disebut dengan pancaroba biasanya ditandai dengan banyaknya orang yang sakit, beberapa disebabkan virus dan bakteri, entah flu, diare, atau penyakit musiman lainnya.
Menariknya, meski sama-sama menghadapi pancaroba, ada orang yang sakit bergelaja parah, ada yang sedang, dan ada yang sama sekali tidak terkena penyakit.
Hal ini karena tubuh mengandalkan kekuatan pertahanan tubuh untuk melawan serbuan virus, bakteri, maupun kuman. Kekuatan pertahanan tubuh ini dikenal sebagai sistem imun atau daya tahan tubuh.
Oleh karena itu, banyak dikampanyekan untuk meningkatkan daya tahan tubuh untuk mencegah tertularnya infeksi virus, dan kalaupun tertular, tubuh akan kuat melawannya.
Sistem imun adalah sistem pertahanan tubuh manusia terhadap serangan substansi asing, baik yang berasal dari luar maupun dalam tubuh sendiri, yang terpapar ke tubuh kita.
Mekanisme pertahanan tubuh ini meliputi pertahanan tubuh bawaan dan pertahanan adaptif. Selain itu, ada juga pertahanan tubuh pasif.
Sistem pertahanan tubuh bawaan (innate immune system) adalah sistem kekebalan tubuh yang bersifat umum untuk melindungi dari serangan bakteri atau virus.
Contoh sistem pertahanan tubuh bawaan adalah kulit dan sel epitel usus.
Selanjutnya, sistem pertahanan tubuh adaptif merupakan kekebalan spesifik terhadap bakteri atau virus tertentu yang akan diingat oleh tubuh. Sehingga, tubuh memberikan perlawanan ketika bakteri atau virus yang sama datang kembali.
Contohnya, saat manusia terinfeksi virus atau saat tubuh kita divaksin.
Pertahanan tubuh pasif “dipinjam” dari sumber lain dan bertahan dalam waktu yang singkat. Contohnya, antibodi dalam air susu ibu memberi bayi kekebalan tubuh sementara dari penyakit yang diderita sang ibu.
Baca Juga: Pentingnya Susu Kalsium Tinggi Jaga Daya Tahan Tubuh
Saat tubuh merasakan substansi asing yang disebut antigen, sistem imun bekerja untuk mengenali antigen itu dan memusnahkannya.
Saat mendeteksi adanya antigen inilah, sel limfosit B (sel utama yang terlibat dalam respon imun) dipacu untuk membuat antibodi yang juga disebut immunoglobulin. Protein ini mengunci antigen yang spesifik.
Setelah terbentuk, antibodi biasanya tinggal di dalam tubuh kita untuk memerangi virus atau bakteri yang sama lagi.
Antibodi menetralkan racun yang dihasilkan oleh organisme dan mengaktifkan komplemen, yakni sekelompok protein bagian dari sistem kekebalan tubuh yang membantu membunuh bakteri, virus, dan se-sel yang terinfeksi.
Sistem daya tahan tubuh pada tubuh manusia terdiri dari berbagai organ, sel, dan protein yang bekerja bersama-sama melindungi tubuh kita dari “penyusup” seperti bakteri, virus, jamur, dan zat beracun.
Fungsi sistem imun yang paling utama adalah melindungi tubuh dari patogen atau kuman yang bisa membawa penyakit. Setelah itu, sistem daya tahan tubuh itu akan mengeluarkan patogen dari tubuh.
Selain itu, fungsi sistem imun bagi tubuh manusia adalah menganalisis serta menetralisir berbagai zat berbahaya.
Jadi jika ada pertanyaan apa fungsi sistem imun bagi tubuh, maka jawabannya adalah berjuang melawan penyakit yang bisa merusak tubuh kita dan memperbaiki jaringan tubuh yang sudah rusak.
Dalam menjaga daya tahan tubuh, cara pertama yang bisa Anda pilih adalah gaya hidup sehat. Setiap bagian tubuh, termasuk sistem kekebalan tubuh, akan berfungsi lebih baik jika dilindungi dari serangan lingkungan dan didukung oleh strategi hidup sehat.
Olahraga meningkatkan imunitas tubuh dalam menghadapi beberapa penyakit. Beberapa contohnya:
Tidur memberikan dukungan penting untuk sistem kekebalan tubuh. Mendapatkan jam tidur berkualitas tinggi yang cukup memungkinkan daya tahan tubuh yang menampilkan kekebalan bawaan dan adaptif yang kuat, respons yang efisien terhadap vaksin, dan reaksi alergi yang tidak terlalu parah.
Sebaliknya, masalah atau gangguan tidur seperti insomnia dan sleep apnea dapat mengganggu fungsi sistem kekebalan tubuh yang sehat.
Makanan bergizi seimbang adalah kunci daya tahan tubuh yang kuat. Artinya, Anda setiap hari harus mengkonsumsi sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, serat pangan, protein, dan lemak baik secara seimbang.
Beberapa nutrisi yang berperan penting untuk sistem kekebalan tubuh, di antaranya:
Baca Juga: Waspada 7 Makanan Yang Menurunkan Imun Tubuh Berikut Ini!
Air berperan penting dalam tubuh Anda, termasuk mendukung sistem daya tahan tubuh yang sehat.
Cairan dalam sistem sirkulasi yang disebut sistem limfatik, pembawa sel imun penting melawan infeksi ke seluruh tubuh, sebagian besar terdiri dari air. Dehidrasi memperlambat pergerakan aliran dari sistem limfatik.
Meskipun tidak berolahraga atau berkeringat, Anda tetap kehilangan air di dalam tubuh lewat bernapas dan buang air kecil. Untuk mendukung daya tahan tubuh, pastikan Anda mengganti air yang hilang dengan cukup minum.
Jika Anda sudah menerapkan pola hidup sehat, Anda juga bisa menjaga daya tahan tubuh tetap optimal dengan konsumsi suplemen atau asupan nutrisi tambahan.
Apalagi bagi lansia yang memang daya tahan tubuhnya menurun akibat proses penuaan, konsumsi suplemen diperlukan.
Salah satu suplemen untuk lansia adalah Ensure Gold Rasa Gandum, dengan kandungan berbagai nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk mendukung aktivitas sehari-hari.
Ensure Gold Rasa Gandum mengandung triple protein yang menyediakan asam amino yang berkesinambungan untuk sintesa protein sehingga mudah diserap, dicerna, dan bertahan lama di dalam tubuh.
Ensure Gold Rasa Gandum juga satu-satunya nutrisi dewasa yang mengandung β - Hidroxy – β – methylbutyrate (HMB) yakni metabolit asam amino leucine yang telah terbukti klinis dapat mencegah pemecahan protein sehingga dapat mencegah kehilangan massa otot atau berat badan.
Penelitian membuktikan bahwa suplementasi 1,5 gram HMB setiap hari selama 8 minggu signifikan meningkatkan kekuatan.
Ensure Gold Rasa Gandum juga mengandung 100 persen minyak nabati. MUFA, PUFA, minyak bunga matahari, canola, dan kedelai yang baik untuk fungsi jantung.
Tak hanya itu, asupan nutrisi tambahan untuk dewasa ini juga mengandung Omega 3 dan 6, Vitamin C, Vitamin E, Vitamin A, Vitamin D, zinc, dan protein yang mendukung sistem daya tahan tubuh lansia.
Jadi, untuk bantu menjaga sistem imun lansia, jangan ragu konsumsi Ensure Gold Rasa Gandum 2 kali sehari ya!
SUMBER:
Perlunya Peningkatan Sistem Imun pada Pandemi COVID-19 - UGM. Retrieved on August 4, 2022 from https://farmasi.ugm.ac.id/id/perlunya-peningkatan-sistem-imun-pada-pandemi-covid-19/
How does the immune system work? - InformedHealth.org - NCBI Bookshelf. Retrieved on August 4, 2022 from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK279364/
Sistem Imunitas - Kemendikbud. Retrieved on August 4, 2022 from https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/Bio%20Sistem%20Imunitas-ns/Topik-1.html
Zat Gizi Penting Penunjang Sistem Imun - Unika Atma Jaya. Retrieved on August 4, 2022 from https://atmajaya.ac.id/web/KontenFakultas.aspx?gid=berita-fakultas&ou=teknobiologi&cid=2022-berita-tekpang-zat-gizi-penting
Immune System (for Parents) - Nemours KidsHealth. Retrieved on August 4, 2022 from https://kidshealth.org/en/parents/immune.html
Lymphocytes and the Cellular Basis of Adaptive Immunity - Molecular Biology of the Cell - NCBI Bookshelf. Retrieved on August 4, 2022 from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK26921/
The Immune System | Allergy and Clinical Immunology - JAMA. Retrieved on August 4, 2022 from https://jamanetwork.com/journals/jama/fullarticle/2279715
The Immune System - Johns Hopkins Medicine. Retrieved on August 4, 2022 from https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/the-immune-system
How to boost your immune system - Harvard Health. Retrieved on August 4, 2022 from https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/how-to-boost-your-immune-system
Does Exercise Boost the Immune System? - Healthline. Retrieved on August 4, 2022 from https://www.healthline.com/nutrition/does-exercise-boost-immune-system
Exercise and immunity - MedlinePlus Medical Encyclopedia. Retrieved on August 4, 2022 from https://medlineplus.gov/ency/article/007165.htm
Sleep and immune function - PMC. Retrieved on August 4, 2022 from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3256323/
Sleep & Immunity: Can a Lack of Sleep Make You Sick? - Sleep Foundation. Retrieved on August 4, 2022 from https://www.sleepfoundation.org/physical-health/how-sleep-affects-immunity
Nutrition and immune function - Mayo Clinic Health System. Retrieved on August 4, 2022 from https://www.mayoclinichealthsystem.org/hometown-health/speaking-of-health/support-your-immune-function-with-good-nutrition
6 Ways to Boost Your Immune System - Houston Methodist On Health. Retrieved on August 4, 2022 from https://www.houstonmethodist.org/blog/articles/2020/mar/5-ways-to-boost-your-immune-system/
Hydration for Immune System – UCI.Retrieved on August 4, 2022 from https://ssihi.uci.edu/tip/hydration-for-immune-system/
Kebutuhan kalori harian nyatanya penting untuk dipenuhi sebab makanan yang mengandung kalori berguna untuk kehidupan manusia sebagai penghasil energi.
Osteoporosis dapat dicegah melalui asupan nutrisi yang baik. Lalu, apa saja makanan untuk osteoporosis ya? Yuk simak di sini!
Untuk mendapatkan tubuh yang sehat dan kuat tidaklah sulit. Anda bisa mengonsumsi makanan dan susu untuk diet berikut.
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?
Tetap Terhubung