Ensure Gold Vanila
- Main Image
-
- Title
- Ensure Gold Vanila
- Detail Page Path
Susu pengganti makanan untuk lansia merupakan solusi praktis untuk memenuhi kebutuhan nutrisi penting di masa tua. Susu kaya akan nutrisi penting, sehingga bisa menjadi asupan ideal bagi lansia. Seiring bertambahnya usia, mereka rentan mengalami kekurangan nutrisi dan masalah kesehatan akibat pola makan yang tidak adekuat, baik kekurangan maupun kelebihan asupan. Hal ini dapat berdampak pada sistem muskuloskeletal, penurunan fungsi imun, gangguan metabolisme, serta penurunan fungsi kognitif.
Susu nutrisi untuk lansia dan produk olahannya berperan penting dalam menyediakan berbagai nutrisi penting, terutama pada tahap kehidupan tertentu. Konsumsi produk susu berpeluang besar untuk mengurangi malnutrisi pada lansia, serta mencegah penurunan massa otot, kepadatan tulang, dan fungsi tubuh secara keseluruhan.
Pentingnya Menjaga Asupan Nutrisi Lansia
Lansia rentan mengalami malnutrisi karena berbagai faktor, seperti asupan nutrisi yang berkurang dan kemampuan tubuh yang menurun untuk menyerap nutrisi. Penurunan asupan nutrisi pada lansia bisa disebabkan oleh kesulitan mengunyah dan menelan makanan, kehilangan nafsu makan, serta ketergantungan pada orang lain untuk menyiapkan makanan.
Selain asupan yang berkurang, kemampuan tubuh lansia untuk menyerap nutrisi juga menurun seiring bertambahnya usia. Pencernaan lansia juga mengalami perubahan yang mempengaruhi fungsi mekanis, pergerakan usus, penyerapan nutrisi di dinding usus, dan proses kimiawi pencernaan makanan. Akibatnya, kemampuan tubuh lansia untuk menyerap nutrisi secara keseluruhan menjadi berkurang, sehingga berisiko mengalami malnutrisi.
Karena itu, menjaga asupan nutrisi yang baik sangat penting untuk mencegah penurunan kesehatan yang terkait dengan usia. Seiring bertambahnya usia, tingkat aktivitas fisik, asupan energi, dan berat badan cenderung menurun. Penurunan asupan energi ini meningkatkan risiko kekurangan gizi lansia akibat tidak terpenuhinya kebutuhan nutrisi penting. Nutrisi berperan penting dalam mempengaruhi kualitas hidup lansia, baik secara fisik, mental, maupun sosial.
7 Jenis Makanan Untuk Lansia
Nutrisi yang cukup memberikan energi dan membantu mengontrol berat badan. Asupan makanan yang sehat juga dapat mencegah penyakit osteoporosis, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan bahkan beberapa jenis kanker. Karena itu, lansia perlu menjaga asupan makanan mereka sebaik mungkin. Berikut jenis makanan untuk lansia agar bisa menua dengan sehat:
1. Karbohidrat kompleks
Karbohidrat kompleks merupakan sumber energi dan nutrisi penting bagi tubuh. Kuncinya adalah memilih jenis karbohidrat yang tepat, yaitu karbohidrat kompleks. Karbohidrat kompleks kaya akan serat dan pati. Makanan berpati seperti pasta, nasi, roti, dan kentang merupakan sumber energi tinggi yang mengandung vitamin B penting.
2. Makanan Berprotein Tinggi
Lansia membutuhkan asupan protein yang lebih tinggi karena tubuh mereka kurang responsif terhadap rangsangan anabolik dari asupan asam amino dosis rendah dibandingkan dengan orang yang lebih muda.
Untuk memenuhi kebutuhan protein harian dan menjaga kesehatan otot, Anda bisa menambahkan makanan laut, produk susu, atau produk kedelai fortifikasi ke dalam menu bersama kacang-kacangan, kacang polong, dan lentil. Pelajari lebih lanjut tentang protein dan nutrisi penting lainnya.
3. Makanan Tinggi Kalsium
Susu pengganti makanan untuk lansia juga harus tinggi kalsium. Kalsium adalah mineral penting untuk mencegah pengeroposan tulang setelah memasuki masa lanjut usia. Suplemen kalsium umum digunakan untuk mengobati dan mencegah osteoporosis, serta kondisi yang biasanya muncul sebelumnya, yaitu osteopenia (kehilangan kepadatan tulang). Selain susu, Anda bisa mengonsumsi sumber kalsium seperti keju, sayuran berdaun hijau, susu kedelai dengan tambahan kalsium, dan sarden.
4. Makanan Tinggi Vitamin D
Serupa dengan kalsium, vitamin D juga penting untuk menjaga kesehatan tulang lansia. Vitamin D berperan penting dalam menjaga kesehatan, namun kekurangan vitamin D dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan seperti penurunan daya pikir, depresi, osteoporosis, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, dan kanker.
Seiring bertambahnya usia, risiko kekurangan vitamin D meningkat secara signifikan. Karena itu. lansia butuh susu tinggi vitamin D atau makanan seperti salmon, makarel, dan sarden, kuning telur, daging merah, dan hati.
5. Makanan Tinggi Vitamin C
Vitamin C memegang peranan penting dalam kesehatan lansia. Vitamin ini membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan memperkuat daya tahan tubuh.
Sayangnya, orang lanjut usia mempunyai risiko lebih besar mengalami defisiensi mikronutrien, termasuk vitamin C yang mendukung kekebalan tubuh, yang merupakan kontributor dan konsekuensi dari penyakit akut dan kronis. Untuk memenuhi asupan vitamin C, Anda perlu mengonsumsi buah dan sayur seperti jeruk, tomat, dan kentang.
6. Makanan dengan Lemak Sehat
Lemak sehat atau lemak tak jenuh memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, seperti menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah, mengurangi peradangan, dan mencegah gangguan irama jantung (aritmia). Selain itu, menganti asupan lemak jenuh dan lemak trans dengan lemak sehat bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung pada orang tua.
Selain itu, lemak tak jenuh merupakan bagian penting dari pola makan untuk menjaga kesehatan jantung. Beberapa makanan yang kaya lemak tak jenuh termasuk alpukat, zaitun, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan berlemak, cokelat hitam, dan minyak nabati seperti minyak zaitun, kanola, dan kedelai.
7. Mengandung Serat Tinggi
Seiring bertambahnya usia, tubuh secara alami cenderung menyimpan lebih banyak berat badan karena sistem pencernaan yang melambat. Oleh karena itu, asupan serat penting untuk jaga berat badan tetap sehat. Untuk pria berusia 51 tahun ke atas, kebutuhan harian serat makanan adalah 28 gram, sedangkan untuk wanita pada usia yang sama adalah 22,4 gram.
Asupan serat yang cukup dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi risiko berbagai masalah kesehatan lainnya, seperti sembelit, kadar kolesterol tinggi, dan kadar gula darah tinggi. Selain buah dan sayur, Anda bisa mendapatkan asupan serat dari kacang, polong, dan lentil.
Baca Juga: Panduan Lengkap untuk Memenuhi Kebutuhan Serat Harian Bagi Lansia
Ensure Gold sebagai Asupan Nutrisi Pengganti Makanan Untuk Lansia
Memasuki usia lanjut, kebutuhan gizi dan kondisi kesehatan tubuh mulai berubah. Hal ini bisa menyebabkan penurunan nafsu makan dan risiko kekurangan nutrisi. Oleh karena itu, tambahan asupan nutrisi, seperti Ensure Gold, dapat menjadi susu pengganti makanan untuk lansia yang membantu memenuhi kebutuhan gizi dan mendukung kondisi tubuh mereka.
Ensure Gold, susu nutrisi lengkap dan seimbang, diperkaya dengan 9 keunggulan yang terbukti klinis membantu meningkatkan daya tahan dan kekuatan Anda setiap hari. Nutrisi yang terkandung dalam Ensure Gold di antaranya:
- Triple protein (Whey, Kasein, dan soya)
- HMB atau Hidroksimetilbutirat membantu menghambat pemecahan protein pada otot
- Tinggi kalsium dan vitamin D
- 14 vitamin dan 9 mineral
- 100% lemak nabati Omega 3 dan 6
- Rendah laktosa
- Serat pangan fos.
Selain memiliki nutrisi lengkap, Ensure Gold tersedia dalam varian rasa yang lezat seperti Vanila dan Cokelat. Susu pengganti makanan untuk lansia ini juga praktis dan mudah dikonsumsi. Ensure Gold dapat bantu menjaga kekuatan, mendukung aktivitas sehari-hari dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Tetap Terhubung