PediaSure
- Main Image
-
- Title
- PediaSure Vanila
- Detail Page Path
Setiap orang tua tentunya menginginkan anaknya tubuh dan berkembang secara optimal; termasuk pada perkembangan otak anak yang sering dihubungkan dengan daya pikir. Bahkan berbagai cara untuk optimalkan otak anak menjadi populer di laman pencarian di internet.
Sebelum kita membahas mengenai tips dan cara mengembangkan otak anak, ada baiknya kita mengenal lebih dahulu mengenai organ tersebut. Untuk diketahui, otak kita terbagi menjadi dua bagian, yaitu bagian kanan dan kiri. Secara garis besar, otak kiri berfungsi untuk mengontrol semua bagian tubuh di sebelah kanan. Sebaliknya, otak kanan berfungsi mengontrol semua bagian kiri tubuh.
Selain untuk mengontrol anggota tubuh, kedua bagian otak ini juga punya masing-masing. Apa saja? Yuk, simak informasi lengkapnya beserta cara mengoptimalkan otak kanan anak maupun otak kirinya di bawah ini!
Baca juga: Manfaat & Cara Meningkatkan Kreativitas Anak dengan Main Balok
Baik otak kanan dan kiri masing-masing memiliki fungsi berbeda yang mempengaruhi perilaku maupun cara berpikir seseorang.
Otak kiri bertanggung jawab pada kemampuan bahasa, numerasi, literasi, analisis, dan waktu. Dengan kata lain, otak kiri biasanya dikaitkan dengan hal-hal yang membutuhkan logika, bahasa, dan pemikiran analitis. Orang yang otak kirinya lebih berkembang biasnaya memiliki pola pikir yang analitis dan metodologis.
Sedangkan otak kanan bertanggung jawab pada empati, intuisi, imajinasi, dan kreativitas. Otak kanan sering dihubungkan dengan hal-hal yang berbau dengan seni dan kreativitas. Pada orang yang dominan otak kanan biasanya dikenal sebagai orang yang kreatif dan artistik.
Pada tahap perkembangannya, otak kanan berkembang lebih dulu di awal kehidupan si Kecil lho, Bu! Sedangkan otak kiri baru berkembang setelah si Kecil mencapai usia setidaknya 7 tahun. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa cara terbaik untuk optimalkan otak si Kecil pada usia dini adalah dengan bermain. Sebelum memasuki usia sekolah, anak-anak lebih tertarik dengan permainan imajinatif dibanding mengerti tentang huruf atau angka.
Dari fungsi di atas, tentunya penting untuk memastikan perkembangan otak kanan dan kiri si Kecil tetap optimal, ya Bu! Jika perkembangan kedua sisi otak ini dapat dioptimalkan, perkembangan koordinasi anggota tubuh pun juga berjalan dengan baik.
Selain karena fungsinya dalam mengontrol anggota tubuh, memastikan masing-masing sisi otak berkembang dengan baik juga perlu untuk mendukung kemampuan si Kecil menjalani kehidupan di masa mendatang. Nantinya, si Kecil perlu memiliki kemampuan analitis dan logis dari otak kiri dalam menjalani kehidupan. Begitu pula, si Kecil juga memerlukan kemampuan intuitif dan daya kreativitas yang berkembang melalui otak kanan.
Baca juga: Musik Bisa Bantu Perkembangan Kognitif Anak. Kok Bisa?
Lalu, bagaimana cara mengembangkan otak kanan dan otak kiri agar seimbang ya? Yuk, simak tips berikut ini!
Seperti yang sudah disebutkan, otak kanan bertanggung jawab untuk kontrol anggota tubuh bagian kiri. Sebaliknya, otak kiri bertanggung jawab untuk kontrol anggota tubuh kanan.
Ini dapat menjadi satu cara untuk melatih otak kanan dan kiri lho, Bu! Caranya mudah, bantu si Kecil melatih kedua sisi tubuhnya. Misalnya saja, mengambil barang dengan tangan kanan dan kiri bergantian. Ibu juga bisa melatih anak menulis dengan tangan kanan dan kiri.
Ibu mungkin bingung apa yang dimaksud dengan latihan bernapas. Latihan bernapas yang dimaksud di sini adalah belajar bernapas dengan lubang hidung kanan dan kiri.
Ya, sebenarnya, manusia bernapas hanya dengan satu lubang hidung saja. Masing-masing lubang hidung bekerja secara bergantian.
Nah, hal ini juga bisa Ibu manfaatkan untuk melakukan latihan yang mengembangkan otak si Kecil, lho. Caranya pun mudah cukup minta si Kecil untuk menutup salah satu lubang hidungnya dan bernapas selama beberapa menit tanpa merasa pusing. Lakukan secara bergantian.
Permainan mencocokan juga dapat menjadi salah satu cara untuk optimalkan otak anak. Caranya pun mudah misalnya saja minta si Kecil mengumpulkan mainan yang memiliki warna, bentuk, atau ukuran yang sama. Permainan visual ini dapat membantu stimulasi otak kanan si Kecil.
Puzzle merupakan salah satu permainan yang dapat membantu mengembangkan otak anak. Itu karena dalam permainan puzzle si Kecil harus belajar mencocokan kepingan puzzle dan memastikannya pas di tempatnya.
Untuk mengasah otak kiri, teka-teki bisa menjadi salah satu permainan yang Ibu pilih. Ada banyak teka-teki yang bisa Ibu pilih seperti teka-teki matematika, visual, dan lain sebagainya. Saat memecahkan teka-teki, si Kecil akan terasah kemampuan berpikir kritis dan logis.
Belajar kemampuan baru seperti bahasa atau alat musik dapat menjadi cara untuk mengasah otak si Kecil. Mempelajari kemampuan baru membuat otak kiri si Kecil makin terasah dan berkembang.
Untuk menyeimbangkan perkembangan otak kanan dan kiri, Ibu bisa mengajari si Kecil bermeditasi. Meditasi merupakan salah satu aktivitas yang dapat menyelaraskan otak kanan dan kiri. Bahkan, meditasi juga disebut sebagai “penyelarasan seluruh bagian otak”.
Baca juga: Ketahui Potensi Optimal Pertumbuhan si Kecil di Sini!
Selain dengan berbagai stimulasi dari luar, perkembangan otak anak juga perlu didukung dengan asupan nutrisi yang baik. Konsumsi makanan bergizi seimbang adalah cara yang utama. Bila perlu, Ibu juga bisa memberi asupan nutrisi tambahan.
Salah satu produk yang bisa Ibu pilih sebagai asupan nutrisi tambahan untuk mendukung perkembangan otak si Kecil adalah PediaSure. Ibu bisa memberikan si Kecil PediaSure sebanyak 2 sampai 3 kali sehari untuk mendukung tumbuh kembangnya.
PediaSure merupakan nutrisi tambahan untuk anak usia 1 hingga 10 tahun ini diperkaya dengan omega 3, omega 6, AA, dan DHA. Kandungan tersebut yang penting untuk membantu meningkatkan daya kemampuan berpikir anak. Selain itu, PediaSure juga diperkaya campuran sinbiotik prebiotik FOS, probiotik L.acidophilus, 14 macam vitamin, dan 9 mineral yang dapat membantu menjaga daya tahan tubuh agar si Kecil tidak gampang sakit.
Tak kalah penting, nutrisi harian ini juga diformulasikan dengan triple protein atau 3 sumber protein (Whey, Casein, dan Soya). PediaSure juga dilengkapi dengan arginine, vitamin K2, dan tinggi kalsium yang penting untuk bantu percepatan pertumbuhan fisik anak dan mengoptimalkan tumbuh kembang anak.
Saat ini, PediaSure hadir dengan formula terbaru yaitu sukrosa lebih rendah 42 persen dibandingkan formula sebelumnya, dengan rasa tetap enak. Varian rasanya pun bisa disesuaikan dengan kesukaan si Kecil yaitu vanilla, madu & coklat (200 gram, 400 gram, 850 gram, 900 gram, dan 1800 gram).
Jadi, untuk optimalkan otak anak, pastikan stimulasinya baik serta nutrisinya terpenuhi, ya Bu!
SUMBER:
Children's Activities: Left Brain, Right Brain - Dandelion Training & Development. Retrieved 6 October 2022, from https://dandeliontraininganddevelopment.com/2021/11/left-brain-right-brain/
Left Brain - Right Brain Activities & Exercises - MentalUP. Retrieved 6 October 2022, from https://www.mentalup.co/blog/right-brain-left-brain-development-methods
The Right Brain Develops First ~ Why Play is the Foundation for Academic Learning – Vince Gowmon. Retrieved 6 October 2022, from https://www.vincegowmon.com/the-right-brain-develops-first/
Left Brain vs. Right Brain: What’s the Difference? - Healthline. Retrieved 6 October 2022, from https://www.healthline.com/health/left-brain-vs-right-brain
Right brain/left brain development: Why play is the foundation for learning – Truro Preschool & Kindergarten. Retrieved 6 October 2022, from https://truropreschool.org/2018/04/right-brainleft-brain-development-why-play-is-the-foundation-for-learning/
The Right Brain Develops First ~ Why Play is the Foundation for Academic Learning - PlayScottland. Retrieved 6 October 2022, from https://www.playscotland.org/right-brain-develops-first-play-foundation-academic-learning/
Anak yang kurang fokus mungkin membuat gusar orangtua. Sebab, kekurangan fokus tidak hanya mempengaruhi kesuksesan anak dalam belajar di sekolah, tetapi juga kehidupan sehari-harinya.
Ketahui apa itu kecerdasan intelektual dan faktor yang memengaruhinya. Temukan tips untuk meningkatkan kecerdasan intelektual anak di sini
Balok menjadi mainan yang paling sering ditemukan di rak bermain anak. Selain menyenangkan, balok menyimpan beragam manfaat untuk si Kecil belajar
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?
Stay Connected