Ensure Gold Vanila
- Main Image
- Title
- Ensure Gold Vanila
- Detail Page Path
Menurunnya daya tahan tubuh bisa membuat kita mudah jatuh sakit dan terserang infeksi. Ada beberapa faktor yang bisa membuat daya tahan tubuh menurun, di antaranya pola makan yang buruk, malas berolahraga, kurang tidur, hingga stres.
Daya tahan tubuh adalah hal penting yang mempengaruhi kemampuan tubuh dalam membentengi diri dari virus atau kuman. Oleh karena itu, setiap orang wajib mengetahui cara menjaga daya tahan tubuh.
Dengan sistem imunitas tubuh yang kuat, kita juga tidak mengalami gejala yang parah saat terserang infeksi. Pemulihan pasca sakit juga menjadi lebih cepat saat sistem imunitas kita kuat.
Memiliki sistem daya tahan tubuh yang lemah juga membuat kita rentan mengalami gangguan autoimun, radang organ dalam, kelainan darah, dan masalah pencernaan. Pada anak-anak, rendahnya daya tahan tubuh akan menyebabkan keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan.
Pada dasarnya, sistem imun merupakan penjaga tubuh dari serangan substansi asing, baik yang berasal dari luar atau dari dalam.
Substansi asing tersebut dikenal dengan istilah imunogen atau antigen. Saat imunogen masuk, tubuh akan meresponnya dengan membentuk respon imun. Jika respon imun tidak dapat mempertahankan tubuh dari imunogen, maka kita akan jatuh sakit.
Sistem kekebalan tubuh kita akan menurun saat ada bakteri, parasit, jamur atau virus yang menyerang tubuh. Beberapa hal yang bisa menjadi penyebab daya tahan tubuh menurun antara lain konsumsi makanan tak sehat, kurang tidur, stres, atau wabah flu yang sering terjadi saat musim hujan.
Perubahan musim juga bisa mempermudah terjadinya infeksi. Hal ini tentu akan mengganggu Anda yang terbiasa aktif melakukan aktivitas. Sebab, Anda bisa mudah terkena pilek, batuk, atau berbagai kondisi lain yang mempengaruhi daya tahan tubuh.
Oleh karena itu, sebisa mungkin kita harus mencegah imun tubuh menurun. Nah, ternyata ada beberapa tanda yang menunjukan bahwa sistem kekebalan tubuh menurun. Berikut tanda menurunnya imun tubuh:
Batuk dan pilek sebenarnya adalah respon tubuh dalam membersihkan kuman penyebab penyakit. Biasanya, pilek dan batuk tersebut akan sembuh dalam hitungan hari. Namun jika batuk atau pilek tersebut tidak kunjung sembuh, hal itu adalah tanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang berjuang melawan melawan kuman atau penyakit yang menyerang tubuh.
Jika Anda sering mengalami diare, gas atau sembelit, itu bisa menjadi tanda bahwa sistem kekebalan tubuh Anda sedang terganggu. Adanya gangguan pada pencernaan merupakan respon fisik yang terjadi saat bakteri dan mikroorganisme baik yang hidup di pencernaan sedang menjaga usus Anda dari infeksi dan mendukung sistem kekebalan tubuh.
Kulit akan mengalami luka atau kerusakan saat Anda terkena api, terpotong, atau tergores. Namun, tubuh akan menyembuhkan luka tersebut dengan mengirimkan darah yang kaya nutrisi ke luka untuk membantu regenerasi kulit baru.
Proses penyembuhan luka tersebut juga bergantung pada sel-sel kekebalan tubuh yang sehat. Tetapi jika sistem kekebalan Anda melemah, kulit Anda tidak dapat beregenerasi dan luka akan sembuh lebih lama.
Bekerja dari pagi hingga petang tentu akan membuat tubuh kita lelah. Namun jika Anda merasa sudah cukup tidur dan masih merasa lelah, hal itu merupakan pertanda besar bahwa daya tahan tubuh kita sedang melemah. Rasa lelah tersebut merupakan efek dari sistem kekebalan tubuh yang sedang menghemat energi agar bisa melawan kuman.
Baca Juga: Efektivitas Susu Untuk Menambah Berat Badan?
Untuk memahami lebih lanjut, maka kita juga perlu mengetahui apa yang menyebabkan daya tahan tubuh lemah.
Ada beberapa penyebab dan faktor risiko yang bisa membuat daya tahan tubuh menurun, berikut di antaranya:
Seiring bertambahnya usia, organ dalam tubuh bekerja kurang maksimal. Bahkan, organ yang berhubungan dengan daya tahan tubuh seperti timus atau sumsum tulang pun menghasilkan lebih sedikit sel kekebalan yang dibutuhkan untuk melawan infeksi.
Riset dalam American Psychological Association, stres jangka panjang melemahkan respons sistem kekebalan Anda. Hal ini terjadi karena stres dapat menurunkan limfosit tubuh, sel darah putih yang membantu melawan infeksi. Semakin rendah kadar limfosit Anda, semakin tinggi risiko Anda terinfeksi virus.
Pola makan kita juga mempengaruhi daya tahan tubuh. Terlalu banyak mengonsumsi lemak dan gula, bisa menyebabkan stress pada sistem imun kita. Hal ini akan mengakibatkan banyak kerusakan organ di tubuh dan memicu berbagai penyakit. Contoh makanan tinggi lemak dan gula biasanya terdapat pada makanan cepat saji.
Ada beberapa jenis obat-obatan yang bisa menjadi penyebab daya tahan tubuh menurun, salah satunya obat golongan kortikosteroid seperti hidrokortison dan kortison. Jika digunakan dalam jangka waktu lama, jenis obat tersebut akan menurunkan kemampuan kekebalan tubuh kita.
Baca Juga: Susu & 5 Minuman Penambah Stamina Tubuh Alami
Agar kita tetap sehat dan bugar serta aktivitas tidak terganggu, kita harus mengetahui cara mengatasi daya tahan tubuh yang menurun. Berikut hal yang bisa kita lakukan ketika sistem kekebalan tubuh menurun:
Pola makan sehat adalah kunci untuk sistem kekebalan yang kuat. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk memperbanyak asupan sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, protein tanpa lemak dan lemak sehat.
Selain memberikan energi yang dibutuhkan sistem kekebalan tubuh, pola makan sehat dapat membantu memastikan Anda mendapatkan asupan zat gizi mikro yang berperan dalam menjaga sistem kekebalan tubuh Anda, termasuk:
Baca Juga: 5 Rekomendasi Menu Makanan Untuk Lansia
Rutin olahraga adalah salah satu cara olahraga untuk meningkatkan fungsi kekebalan. Sebab, olahraga bisa meningkatkan sirkulasi tubuh secara keseluruhan, sehingga sel-sel kekebalan dan molekul penangkal infeksi bergerak lebih mudah ke seluruh tubuh.
Istirahat yang cukup sama pentingnya dengan mengonsumsi makanan sehat. Sebab, kurang tidur bisa membuat daya tahan tubuh menurunkan dan kita rentan terkena penyakit. Umumnya, orang dewasa memerlukan tidur malam tujuh hingga sembilan jam setiap hari, sedangkan anak-anak membutuhkan tidur delapan hingga 10 jam sehari.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, stres adalah salah satu faktor penyebab daya tahan tubuh menurun. Kita memang tidak bisa menghindari datangnya stres. Tapi, kita bisa meminimalisir dampaknya dengan mengelola stres secara bijak. Beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengelola stres di antaranya meditasi, yoga, atau melakukan hobi.
Ingin cara praktis untuk menjaga daya tahan tubuh, Anda bisa mengkonsumsi susu Ensure. Susu Ensure mengandung 14 vitamin dan 9 mineral yang membantu memenuhi nutrisi harian Anda.
Ensure juga dilengkapi dengan kandungan triple protein (kombinasi whey, kasein, dan soya) yang membantu mencegah menurunnya massa otot. Kandungan kalsium yang tinggi dalam Ensure juga bisa Anda andalkan untuk menjaga kepadatan massa tulang.
Minum Ensure tidak akan menyebabkan masalah pencernaan karena susu ini rendah laktosa sehingga nyaman di perut Anda. Ensure juga memiliki berbagai varian rasa yang nikmat di lidah, salah satunya Ensure Gold Wheat dengan varian rasa gandum yang nikmat.
Tak hanya nikmat, Ensure Gold Wheat merupakan satu-satunya susu mengandung Hydroxy Methylbutyrate (HMB) yang membantu mencegah pemecahan otot yang meningkat, terutama saat sakit dan masa pemulihan. Ingin daya tahan tubuh kuat? Konsumsi Ensure 2x sehari.
Ensure merupakan nutrisi dewasa no 1 di dunia, memiliki uji klinis. Minum 2 gelas sehari bantu jaga daya tahan tubuh dan kekuatan untuk aktif setiap hari.
SUMBER:
Menjaga Kesehatan dan Meningkatkan Imun Didalam Tubuh di Masa Pandemi (Covid-19) - Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Jakarta. retrieved on August 6, 2022 from https://fikes.upnvj.ac.id/berita-umum/2021/01/menjaga-kesehatan-dan-meningkatkan-imun-didalam-tubuh-di-masa-pandemi-covid-19.html
How to stay healthy with a weak immune system - Medical News Today. Retrieved from August 6, 2022 from https://www.medicalnewstoday.com/articles/324930#signs-and-symptoms
Perlunya Peningkatan Sistem Imun pada Pandemi COVID-19- Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada. Retrieved on August 6, 2022 from https://farmasi.ugm.ac.id/id/perlunya-peningkatan-sistem-imun-pada-pandemi-covid-19/
6 Signs You Have a Weakened Immune System - Penn Medicine. Retrieved on August 6, 2022 from https://www.pennmedicine.org/updates/blogs/health-and-wellness/2020/march/weakened-immune-system
Watch out for these 5 warning signs that indicate you have a weak immune system- Health Shot. Retrieved from 6 August, 2022 from https://www.healthshots.com/preventive-care/self-care/5-warning-signs-of-a-weak-immune-system/
Too exhausted to fight, immune system may harm the body they are supposed to protect - Science Daily. Retrieved on August 6, 2008 from https://www.sciencedaily.com/releases/2015/06/150629110803.htm
Nutrition and Immunity - Harvard Medical School. Retrieved on August 6, 2022 from https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/nutrition-and-immunity/
Stress effects on the body - American Psychological Association. Retrieved on August 6, 2022 from https://www.apa.org/topics/stress/body
Pharmaceuticals Could Be Weakening Your Immune System - Alternative to Meds Centre. Retrieved on August 6, 2022 from https://www.alternativetomeds.com/blog/pharmaceuticals-weaken-immune-system/
6 Ways to Boost Your Immune System- Houston Methodist. Retrieved on August 6, 2022 from https://www.houstonmethodist.org/blog/articles/2020/mar/5-ways-to-boost-your-immune-system/
Six Tips to Enhance Immunity- CDC. Retrieved on August 6, 2022 from https://www.cdc.gov/nccdphp/dnpao/features/enhance-immunity/index.html
Cara Meningkatkan Imunitas di Masa Pandemi- Litbang Kesehatan Baturaja. Retrieved in August 6, 2022 from https://www.balaibaturaja.litbang.kemkes.go.id/read-cara-meningkatkan-imunitas-di-masa-pandemi
Saat usia lanjut, terdapat banyak faktor yang menyebabkan penurunan berat badan. Lantas apakah susu bisa jadi solusi? Berikut penjelasannya
Masalah kesehatan pada lansia sering muncul karena adanya penurunan daya tahan tubuh atau sistem imun. Simak hubungannya & cara menjaganya berikut ini!
Osteoporosis adalah penyakit tulang yang ditandai dengan menurunnya kepadatan tulang di tubuh. Apa penyebab tulang keropos ini dan bagaimana cara mengatasinya?
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?
Tetap Terhubung