Ensure Gold Vanila
- Main Image
- Title
- Ensure Gold Vanila
- Detail Page Path
Jalan kaki merupakan olahraga yang mudah dan aksesibel untuk menjaga kesehatan tubuh. Jalan kaki selama 30 menit bisa menjadi aktivitas fisik ringan yang punya banyak manfaat bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Berjalan kaki setiap hari bisa jadi cara untuk membangun stamina, membakar kalori, hingga menjaga kesehatan jantung. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda tidak perlu berjalan selama berjam-jam. Bahkan, jalan kali 10 menit setiap hari atau 150 menit seminggu bisa mendapat manfaat tersebut.
Selain kebugaran dan stamina yang makin prima, masih ada banyak manfaat jalan kaki setiap hari. Bahkan, ada 3 kategori keuntungan berolahraga jalan kaki setiap hari, lho! Apa saja? Mari kita simak.
Seperti olahraga lainnya, manfaat jalan kaki setiap hari tentu berhubungan dengan kesehatan fisik. Berikut 5 manfaat jalan kaki yang berhubungan dengan kesehatan fisik.
Jalan kaki bisa membantu menjaga kesehatan jantung. Jalan kaki merupakan salah satu olahraga kardio yang meningkatkan detak jantung. Saat detak jantung meningkat, aliran darah juga akan meningkat dan tekanan darah turun. Penelitian menunjukkan, rutin jalan cepat dapat menurunkan risiko penyakit jantung hingga setengahnya disbanding orang yang berjalan kaki dengan tempo lambat.
Gerakan olahraga ringan seperti jalan kaki yang rutin dilakukan setiap hari juga membantu mengurangi risiko osteoporosis atau pengeroposan tulang. Latihan menahan beban seperti berjalan kaki dengan ritme cepat meningkatkan kepadatan tulang dan meningkatkan keseimbangan tubuh sehingga mengurangi risiko jatuh.
Jalan kaki rutin dapat membantu memperkuat tulang, meningkatkan fleksibilitas sendi, dan meningkatkan kebugaran tubuh. Pada pasien arthritis atau radang sendi, jalan kaki kerap menjadi olahraga yang direkomendasikan dokter karena dapat mengurangi sakit pada sendi, kaku, dan peradangan.
Baca Juga: Ini 10 Makanan Sehat untuk Tulang dan Sendi
Manfaat jalan kaki setiap hari lainnya juga bakal dirasakan oleh seseorang yang mengalami sakit punggung saat melakukan olahraga lebih berat. Berjalan kaki membantu meningkatkan sirkulasi darah dalam struktur tulang belakang, memperbaiki postur tubuh, dan meningkatkan fleksibilitas yang penting untuk kesehatan tulang belakang.
Gerakan olahraga ringan seperti jalan kaki bisa membuat metabolisme tubuh meningkat. Kelebihan kalori dalam tubuh akan terbakar karena peningkatan metabolisme sehingga tak terjadi kenaikan berat badan atau berat badan tetap stabil. Selain mempertahankan berat badan, jalan kaki secara rutin juga membuat kelebihan lemak di bawah kulit akan dibakar. Selain itu, jalan kaki menjadi satu cara meningkatkan daya tahan tubuh. Studi membuktikan, orang yang rutin jalan kaki lebih jarang mengalami sakit.
Selain punya manfaat untuk fisik, jalan kaki juga bermanfaat untuk kesehatan mental.
Aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki berdampak positif pada seseorang yang sedang murung atau lelah secara mental. Saat berjalan kaki, tingkat energi yang digunakan oleh tubuh juga ikut naik, dengan melepaskan hormon kebahagiaan endorfin.
Riset menunjukkan jalan kaki dapat bantu mencegah kepikunan, mengurangi risiko Alzheimer, dan meningkatkan kesehatan mental. Riset membuktikan bahwa olahraga jalan kaki dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan atau menunda penuaan kognitif.
Terkena cahaya matahari dengan berjalan di luar ruangan pada pagi hari membantu meningkatkan kualitas tidur. Olahraga juga dikaitkan dengan pengurangan stres dan kesejahteraan fisik, yang berperan dalam tidur lebih nyenyak.
Jalan kaki ringan dapat membantu meningkatkan kembali fokus. Penelitian menemukan hal ini terkait dengan meningkatnya sirkulasi darah, oksigen, dan nutrisi ke otak.
Berjalan kaki membantu meningkatkan suasana hati karena meningkatkan aliran darah dan sirkulasi darah ke otak dan tubuh. Hal tersebut berdampak positif pada poros hipotalamus-hipofisis-adrenal (HPA), yang merupakan sistem respons saraf pusat. Poros HPA bertanggung jawab atas respons stres, sehingga berjalan kaki bisa menenangkan saraf yang membuat stres berkurang.
Baca Juga: 12 Contoh Latihan Keseimbangan untuk Dewasa dan Lansia
Jalan kaki dengan teman menjadi bentuk sosialisasi yang penting untuk kesehatan, karena membantu mencegah isolasi dan kesepian yang berhubungan dengan penyakit jantung, diabetes, depresi, stres kronis, dan kematian dini.
Jalan kaki Bersama dengan orang lain tidak hanya meningkatkan kebugaran, tapi juga menghilangkan kesepian. Apalagi jika hal ini dikerjakan oleh lansia yang biasanya cenderung kurang aktif secara sosial. Sebuah penelitian menunjukkan rasa kesepian bisa meningkatkan risiko terjadinya demensia atau pikun pada orang berusia lanjut sebesar 64 persen dan dapat meningkatkan risiko kematian dini sebesar 45 persen.
Jalan kaki meningkatkan peluang kontak sosial tatap muka dan membantu masyarakat memetakan lingkungan dalam kaitannya dengan sosial. Hubungan sosial sangat penting untuk kesejahteraan. Penelitian menemukan bahwa kesepian bisa menimbulkan konsekuensi kesehatan yang serius, dengan dampak yang serupa dengan tekanan darah tinggi, obesitas dan merokok.
Anda yang berjalan kaki di luar ruangan dapat secara langsung berinteraksi dengan lingkungan. Jalan kaki di lingkungan sekitar berhubungan positif dengan interaksi sosial dengan tetangga.
Saat bersosialisasi, otak menafsirkan ekspresi wajah, ucapan, emosi, dan bahasa tubuh orang lain, yang kemudian menggerakkan reaksi dengan mengubah pikiran menjadi kata-kata, ekspresi wajah, dan gerakan tubuh. Jalan kaki dengan tetap bersosialisasi membantu meningkatkan koneksi sel-sel otak yang membuat pemikiran dan ingatan tetap tajam.
Jalan kaki berkelompok terutama bagi lansia tidak hanya mengurangi rasa kesepian, tapi juga bisa meningkatkan rasa simpati dan empati. Sambil berjalan, Anda bisa berdiskusi tentang banyak hal. Hal ini bisa meningkatkan rasa saling pengertian dengan teman jalan.
Meski merupakan aktivitas fisik ringan, tapi jalan kaki tetap merupakan olahraga yang memerlukan persiapan.
Nah, itu tadi beberapa manfaat jalan kaki setiap hari. Ingat, meski banyak manfaatnya, Anda perlu memperhatikan kondisi tubuh ketika berjalan kaki, ya!
SOURCE:
JALAN KAKI UNTUK TERJAGANYA KESEHATAN TUBUH - DJKN Kemenkeu. Retrieved June 25, 2024 from https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-metro/baca-artikel/14546/JALAN-KAKI-UNTUK-TERJAGANYA-KESEHATAN-TUBUH.html
Walking for health - NHS. Retrieved June 25, 2024 from https://www.nhs.uk/live-well/exercise/walking-for-health/
Walk this way: How to make walking all the cardiovascular exercise you need - UCLA Health. Retrieved June 25, 2024 from https://www.uclahealth.org/news/article/walk-this-way-how-to-make-walking-all-the-cardiovascular-exercise-you-need
Osteoporosis - Better Health Channel. Retrieved June 25, 2024 from https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/conditionsandtreatments/osteoporosis
Optimizing Joint Health and Fitness: Orthopedic Insights on Walking and Running - OrthoCarolina. Retrieved June 25, 2024 from https://www.orthocarolina.com/orthopedic-news/stride-into-wellness-navigating-the-path-of-joint-health-and-fitness--exploring-the-harmony-of-walking-and-running
Top tips for walking with arthritis - Versus Arthritis. Retrieved June 25, 2024 from https://versusarthritis.org/news/2024/march/top-tips-for-walking-with-arthritis/
Apa Yang Terjadi pada Tubuh Jika Rajin Jalan Kaki Tiap Hari? - Penyakit Tidak Menular Indonesia. Retrieved June 25, 2024 from https://p2ptm.kemkes.go.id/tag/apa-yang-terjadi-pada-tubuh-jika-rajin-jalan-kaki-tiap-hari
How Walking Can Help You Lose Weight and Belly Fat - Healthline. Retrieved June 25, 2024 from https://www.healthline.com/nutrition/walking-for-weight-loss#TOC_TITLE_HDR_5
5 surprising benefits of walking - Harvard Health. Retrieved June 25, 2024 from https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/5-surprising-benefits-of-walking
Depression and anxiety: Exercise eases symptoms - Mayo Clinic. Retrieved June 25, 2024 from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/depression/in-depth/depression-and-exercise/art-20046495
Walking and Sitting Outdoors: Which Is Better for Cognitive Performance and Mental States? - PMC. Retrieved June 25, 2024 from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC9778927/
Want to Sleep Better? Go for a Walk - Psychology Today. Retrieved June 25, 2024 from https://www.psychologytoday.com/intl/blog/think-act-be/201910/want-sleep-better-go-walk
8 Ways Walking Can Boost Your Brain Health - ER of Texas. Retrieved June 25, 2024 from https://www.eroftexas.com/8-ways-walking-can-boost-your-brain-health/
How Walking Can Benefit Your Mental Health - WebMD. Retrieved June 25, 2024 from https://www.webmd.com/fitness-exercise/mental-benefits-of-walking
Better together: The many benefits of walking with friends - Harvard Health. Retrieved June 25, 2024 from https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/better-together-the-many-benefits-of-walking-with-friends
The benefits of walking - Paths for All. Retrieved June 25, 2024 from https://www.pathsforall.org.uk/the-benefits-of-walking
Bila Kamu Kesepian, Inilah yang Bisa Terjadi pada Kesehatanmu - UNAIR. Retrieved June 25, 2024 from https://ners.unair.ac.id/site/lihat/read/1555/bila-kamu-kesepian-inilah-yang-
Neighborhood walkability, neighborhood social health, and self-selection among U.S. adults - ScienceDirect. Retrieved June 25, 2024 from https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1353829223000734
Gaya hidup sehat harus dijalani dengan rutin berolahraga. Cari tahu jenis-jenis olahraga mulai dari bersepeda, renang, kano, dan manfaatnya di sini!
Latihan kecepatan membawa banyak manfaat untuk kebugaran dan kesehatan tubuh. Cek bentuk latihan kecepatan yang dapat dilakukan di sini!
Jalan cepat merupakan olahraga yang berbeda dengan jalan biasa. Ada teknik khusus. Pelajari agar bisa mendapatkan manfaat dari jalan cepat untuk kesehatan
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?
Tetap Terhubung